EUR/USD 1.077   |   USD/JPY 153.410   |   GBP/USD 1.255   |   AUD/USD 0.662   |   Gold 2,309.44/oz   |   Silver 27.29/oz   |   Wall Street 38,675.68   |   Nasdaq 16,156.33   |   IDX 7,150.57   |   Bitcoin 64,031.13   |   Ethereum 3,137.25   |   Litecoin 81.38   |   Edwin Soeryadjaya diam-diam kembali beli saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG) sebesar 2.05 juta lembar, 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk. (JTPE) mencatatkan pertumbuhan pesanan pembuatan E-KTP pada kuartal I/2024 hingga 13.5 juta unit, 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Nusantara Gemilang Tbk. (CGAS) membukukan pendapatan sebesar Rp130.41 miliar pada kuartal I/2024, naik 34.95%, 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.2% menjadi 5,162, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 18,019 pada pukul 19:18 ET (23:18 GMT). Dow Jones naik 0.2% menjadi 38,897, 5 jam lalu, #Saham AS

Dolar Menjulang, Melemparkan Emas Ke Level Terendahnya

Penulis

Hari ini (24/11) emas bergerak mendatar, terpuruk hampir mendekati level terendah enam tahun silam disebabkan oleh menjulangnya Dolar AS saat ekspektasi kenaikan Federal Funds Rate bulan depan meningkat.

Hari ini (24/11) harga emas bergerak mendatar, terpuruk hampir mendekati level terendah enam tahun silam disebabkan oleh menjulangnya Dolar AS saat ekspektasi kenaikan Federal Funds Rate bulan depan meningkat.

Emas

Spot emas nampak seperti tak bergerak, hanya berubah sedikit pada kisaran USD 1,071.00 per troy ons setelah kehilangan nilai jual hingga 0.8 persen kemarin. Dibursa Comex, bullion yang dikirim bulan depan diperdagangkan pada 1,070.1 Dolar AS per troy ons. Logam mulia ini terpapar dekat dengan posisi terendah enam tahun lalu pada USD 1,062. Penurunan tersebut terpengaruh oleh menguatnya greenback dan ekspektasi bahwa the Fed akan meningkatkan suku bunga di bulan Desember nanti.

Dolar sedang menjulang di tengah kemungkinan naiknya bunga acuan bulan depan. Saat berita ini ditulis, Indeks Dolar AS (DXY) yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya telah terangkat menuju 99.74. Menguatnya greenback membuat emas yang diperdagangkan menggunakan Dolar AS menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang lain. Permintaan emas sebagai investasi yang tak memberikan bunga juga akan kesulitan bersaing saat suku bunga dinaikkan.

Para investor telah menarik diri dari investasi logam mulia dengan laju yang pesat, lebih lanjut lagi hal ini akan melukai sentimen pasar emas. Hari Senin kemarin, aset di SPDR Gold Trust lagi-lagi turun 0.77 persen menjadi 655.69 ton, terendah sejak September 2008 silam.

254486
Penulis

M Septian mulai berkecimpung di dunia forex sejak 2015. Setelah itu, menyelami berbagai instrumen trading dan berlanjut menjadi jurnalis yang meliput seputar forex dan komoditas di Seputarforex mulai 2016.