Dollar menguat setelah data ISM manufaktur AS membaik setelah sebelumnya sempat melemah akibat data Indeks harga PCE inti, yang dijadikan salah satu indikator acuan inflasi oleh Federal Reserve, dikabarkan hanya tumbuh 0,1% di bulan April, lebih rendah dari estimasi ekonom sebesar 0,2%.
Institute For Supply Management (ISM) melaporkan, indeks aktivitas manufaktur AS menguat di 52,8 dari pada bulan lalu yang di 51,5 lebih tinggi dari estimasi ekonom sebesar 51,8, sedangkan, construction spending menguat di 2,2% dari bulan lalu yang hanya 0,5%. Angka indeks di bulan Mei tersebut menjadi yang tertinggi dalam tiga bulan terakhir dan setidaknya dapat menjadi sinyal yang solid untuk pertumbuhan ekonomi AS di kuartal kedua tahun ini.
Dollar menguat terhadap yen di 124,320 pada pukul 21.05 WIB yang saat berita ini ditulis, berada di level tertinggi 8 tahun. Terhadap euro, Greenback menguat di 1,09086 sedangkan pounds juga melemah terhadap dollar di 1,52215. Dollar AS mengalami koreksi hingga kemudian reli sebesar 0.56% terhadap mata uang-mata uang mayor.