Harga emas masih stabil mempertahankan kemajuannya di tengah perhatian pasar terkait kemungkinan makin memburuknya masalah yang melibatkan pemerintah Yunani dan para kreditornya. Ditambah lagi, Kanselir Jerman, Angela Merkel, tampak ogah-ogahan untuk kembali berkompromi dalam hal kondisi bailout saat ini.
Harga bulion untuk pengiriman segera diperdagangkan pada $1,239.65 per ons pada pukul 08:30 pagi di Singapura, dari posisi $1,239.03 pada hari Senin, yakni pada saat kenaikan harga emas mencapai 0.4 persen, demikian menurut data harga Bloomberg. Harga emas jatuh hingga 3.9 persen pekan lalu karena penambahan lapangan pekerjaan (NFP) AS yang lebih tinggi dibandingkan ekspektasi. Sedangkan emas di NYMEX untuk pengiriman April jatuh hingga 0.2 persen ke $1,239 per Ons.
Gonjang-Ganjing Yunani
Di samping itu, pimpinan Jerman mengatakan bahwa pihaknya tidak akan memperpanjang bantuan untuk Yunani jika tak ada imbal balik dan bayangan akan risiko yang ditanggung oleh Yunani makin menjadi-jadi mengingat tenggat waktu pemecahan masalah bailout utang ini adalah akhir Februari, sementara hingga saat ini, kebuntuan masih melanda.
Menurut narasumber yang tidak mau disebutkan namanya yang diwawancarai oleh Bloomberg, Yunani akan mencari dana sekitar 10 miliar Euro untuk pinjaman jangka pendek demi menghindari krisis, sementara mencari waktu untuk menekan para kreditor untuk melonggarkan permintaan austerity.
Catatan analisa dari Bank ANZ kepada Bloomberg mencatatbahwa ketegangan politik di Yunani meningkatkan daya tarik bagi pembelian safe-haven. Tahun ini saja, produk-produk investasi global yang berjaminan emas telah mengalami kenaikan hingga 5 persen, dengan kenaikan kuat pada pekan lalu.