EUR/USD 1.074   |   USD/JPY 156.530   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,337.91/oz   |   Silver 27.24/oz   |   Wall Street 38,262.07   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,036.08   |   Bitcoin 63,755.32   |   Ethereum 3,130.16   |   Litecoin 87.99   |   USD/CHF menguat di atas level 0.9100, menjelang data PCE As, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Ueda, BoJ: Kondisi keuangan yang mudah akan dipertahankan untuk saat ini, 1 hari, #Forex Fundamental   |   NZD/USD tetap menguat di sekitar level 0.5950 karena meningkatnya minat risiko, 1 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/JPY melanjutkan reli di atas level 167.50 menyusul keputusan suku bunga BoJ, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 1 hari, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 1 hari, #Saham AS

Presiden The Fed Philadelphia Dukung Fed Hike Maret

Penulis

"Menurut saya, bulan Maret adalah waktu yang potensial untuk kenaikan suku bunga sebanyak 25bp lagi," kata Patrick Harker, Presiden The Fed untuk wilayah Philadelphia.

Seputarforex.com - Presiden The Fed untuk wilayah Philadelphia, Patrick Harker, pada Senin (06/Feb) malam kemarin mengatakan bahwa dirinya akan terbuka menyambut kenaikan suku bunga AS lagi pada rapat FOMC Maret mendatang. Asalkan, sektor ketenagakerjaan dan upah terus meningkat.

patrick-harker

"Saya sangat mendukung kenaikan suku bunga hingga tiga kali tahun ini, tentunya dengan syarat, tergantung pada bagaimana perkembangan ekonomi dan kebijakan--fiskal--berkembang," kata Harker pada wartawan Reuters. "Menurut saya, bulan Maret adalah waktu yang potensial untuk kenaikan suku bunga sebanyak 25bp lagi,"

Komentar tersebut agak berbeda dengan pernyataan John Williams, Presiden The Fed San Fransisco, kemarin, yang mengatakan bahwa The Fed tak begitu butuh rincian kebijakan fiskal untuk naikkan suku bunga.

Harker adalah salah satu dari 10 pemegang hak suara dalam rapat FOMC tahun ini. Ia menambahkan bahwa untuk mendukung kenaikan suku bunga, dia perlu terlebih dahulu melihat pertumbuhan GDP lebih jauh dan terus mendapatkan laporan penguatan dari pasar tenaga kerja. "Tak hanya perihal jumlah lapangan kerja, tapi juga keberlanjutan pertumbuhan upah dan pertumbuhan pendapatan, karena hal-hal itu adalah asupan bagi inflasi," imbuhnya.

Seperti yang diketahui, melejitnya NFP AS untuk bulan Januari lalu tak dibarengi dengan kenaikan upah perjam. Menanggapi hal ini, Harker mengatakan bahwa belum ada masalah serius dan jika memang ada, maka ia perlu memastikannya terlebih dahulu.


Tak Mau Komentar Banyak Tentang Trump

Saat ditanyai tentang kebijakan-kebijakan Donald Trump, Harker lebih memilih untuk bersikap hati-hati. Ia mengatakan bahwa dirinya belum bisa membuat penilaian apapun selama ia belum mengetahui detail rencana peraturan pajak atau infrastruktur. Harker juga tak memberikan komentar spesifik terkait larangan perjalanan dan pembatasan imigrasi yang diterapkan Trump minggu lalu.

Survei The Fed Philadelphia menunjukkan bahwa bank-bank AS harus meningkatkan proteksi dari ancaman peretasan. Upaya perlindungan akan hal tersebutlah, kata Harker, yang menjadi fokus utama Fed Philadelphia saat ini.

277525
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.