EUR/USD 1.068   |   USD/JPY 157.780   |   GBP/USD 1.249   |   AUD/USD 0.649   |   Gold 2,304.64/oz   |   Silver 26.73/oz   |   Wall Street 37,935.88   |   Nasdaq 15,657.82   |   IDX 7,234.20   |   Bitcoin 60,636.86   |   Ethereum 3,012.29   |   Litecoin 79.50   |   USD/CHF berada di atas level 0.9100, perhatian tertuju pada keputusan kebijakan The Fed, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling Kesulitan menemukan arah menjelang keputusan the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental   |   Fokus pada data Inflasi dan PDB zona Euro jelang peristiwa-peristiwa penting minggu ini, 1 hari, #Forex Fundamental   |   Penjualan ritel Jerman naik 0.3% YoY di bulan Maret versus -2.7% sebelumnya, 1 hari, #Forex Fundamental   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah menandatangani perjanjian jual beli bersyarat untuk melakukan divestasi atau pelepasan unit bisnis GoTo Logistics (GTL), 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Astra International Tbk. (ASII) mencatatkan penurunan pendapatan pada kuartal I/2024, turun 2.13% menjadi Rp81.2 triliun, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) akan melaksanakan RUPS pada 3 Mei 2024 yang diperkirakan memutuskan alokasi dividen, 1 hari, #Saham Indonesia   |   S&P 500 stabil pada 5,144, sementara Nasdaq 100 mendatar di 17,908 pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones turun sedikit menjadi 38,543, 1 hari, #Saham AS

Suara "Leave" Unggul Sementara, Pasar Forex Sangat Gelisah

Penulis

Pounds sterling terempas keras dari perolehannya sebelum referendum Brexit ditutup, sementara Yen, terlonjak naik di hari Jumat (24/Juni) pagi ini karena keyakinan terhadap "Bremain", yakni Inggris yang tetap menjadi anggota Uni Eropa , mulai terguncang dengan unggulnya suara Brexit.

Pounds sterling terempas keras dari perolehannya sebelum referendum Brexit ditutup, sementara Yen, terlonjak naik di hari Jumat (24/Juni) pagi ini karena keyakinan terhadap "Bremain", yakni Inggris yang tetap menjadi anggota Uni Eropa , mulai terguncang dengan unggulnya suara "Leave" untuk mendukung Brexit.

brexit


Persaingan Sangat Ketat

Saat berita ini ditulis, suara "Leave" sudah mencapai 52 persen sedangkan suara "Remain" mulai menyusut menjadi 48 persen. Perhitungan suara dari wilayah Irlandia Utara tampak sama sekali belum masuk saat perbaruan perhitungan yang dipantau dari Daily Mail.

Perubahan yang dramatis itu menggulingkan Poundsterling hingga ke posisi 1.4297 pers Dolar AS, bahkan terus menurun menembus ke bawah level 1.39. Padahal sebelumnya, GBP/USD terus betengger di puncak 1.5033, yang menjadi level tertinggi di tahun 2016 ini.

Terhadap Yen, Poundsterling bertekuk lutut dengan GBP/JPY yang merosot dari level tinggi awal 160.14 menjadi 152.93. Sedangkan EUR/GBP meroket menuju level 0.7918 dari posisi sebelumnya yang hanya di bawah level 0.76. Tumbuhnya minat terhadap Brexit memcu permintaan pada safe-haven yen. Yen pun melambung mengungguli Dolar AS dan Euro.

Dolar Jeblok hinga menyentuh level 101.800 per Yen melorot drastis dari level tinggi 106.785 yang sempat tercapai pada sesi perdagangan sebelumnya. Sementara itu EUR/JPY terpelanting dari 122.00 menjadi 118.40.

"Pergerakan (pasar forex) ini sangat menggelisahkan dan menurut saya pasti sangat banyak order yang masuk hingga hasil akhir referendum Inggris diumumkan," kata Robert Rennie, Ahli Strategi Mata Uang di Westpac Sydney yang dikutip oleh Reuters.

267377
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.