EUR/USD 1.075   |   USD/JPY 154.900   |   GBP/USD 1.250   |   AUD/USD 0.658   |   Gold 2,315.04/oz   |   Silver 27.58/oz   |   Wall Street 38,884.26   |   Nasdaq 16,332.56   |   IDX 7,166.81   |   Bitcoin 62,334.82   |   Ethereum 3,006.58   |   Litecoin 80.82   |   PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam akan melangsungkan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) dengan agenda pembagian dividen, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Harga saham PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) mengalami kenaikan 13% ke level Rp125 setelah IPO pada hari ini (8/Mei), 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Elon Musk mengusulkan untuk menguji paket bantuan pengemudi canggih Tesla (NASDAQ: TSLA) di Cina dengan menerapkannya di robotaxis, selama kunjungannya baru-baru ini ke negara tersebut, 1 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 stabil di 5,214, sementara Nasdaq 100 datar di 18,205 pada pukul 19:15 ET (23:15 WIB). Dow Jones berada di kisaran 39,022, 1 jam lalu, #Saham AS

Euro Dan Dolar NZ Dipukul Ketidakpastian Politik

Penulis

Euro dan Dolar New Zealand mengawali pekan ini dari level rendah. Jerman dan New Zealand mendapatkan hasil pemilu yang memicu ketidakpastian politik dalam negeri masing-masing.

Seputarforex.com - Euro tergelincir di awal sesi Asia, Senin (25/Sept) setelah Pemilu Jerman menunjukkan kenaikan drastis atas dukungan untuk partai sayap kanan. Sehingga, meskipun Angela Merkel kembali terpilih sebagai kanselir Jerman, namun jatah kursi untuk partainya terpangkas. Hal inilah yang menyebabkan tergelincirnya Euro terhadap Dolar AS pagi tadi.

angela-merkel


Partai Anti Imigran Dapat Kursi Di Parlemen Jerman

EUR/USD diperdagangkan turun 0.3 persen pada harga 1.1922 dan dapat menguji titik support di kisaran 1.1860 begitu likuiditas meningkat di sesi berikutnya. Saat berita ini ditulis, EUR/USD sudah diperdagangkan naik tipis pada angka 1.1930.

Berdasarkan hasil exit poll, Merkel dipastikan memenangi kursi kanselir untuk keempat kalinya dalam Pemilu Jerman pada hari Minggu kemarin. Namun, ia akan menghadapi pertarungan koalisi yang tak mudah untuk membentuk pemerintahan, sebab partai konservatifnya harus berjuang keras demi mendapatkan dukungan dari golongan anti imigran Alternative for Germany (AfD). Suara untuk AfD, menurut exit poll, diketahui melonjak dalam pemilu kemarin dan berhasil mendapatkan kursi di parlemen, meski sebelumnya tak memiliki perwakilan sama sekali.


Pemilu New Zealand Dijerat Ketidakpastian

Di belahan negara lain, New Zealand juga tengah diramaikan oleh Pemilu. Ketidakpastian politik menghantam Dolar New Zealand sehubungan dengan tidak ada satu pun partai politik yang memenangi suara mayoritas.

NZD/USD merosot 0.7 persen ke angka 0.7285 meskipun pair tersebut menemukan support di angka 0.7280 untuk saat ini. Saat berita ini ditulis, NZD/USD sudah turun lagi, dengan diperdagangkan pada posisi 0.7258.

National Party di New Zealand berhasil memenangi suara terbesar dalam Pemilu di negara pengekspor susu tersebut. Akan tetapi, tak ada satupun partai-partai besar yang mampu meraih kursi mayoritas dalam parlemen, sehingga pembentukan koalisi terancam akan memakan waktu beberapa hari atau beberapa minggu. Kondisi semacam ini merupakan ketidakpastian yang berdampak pada kekuatan mata uang New Zealand.

280348
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.