Menu

15-16 April 2019: Notulen RBA Dan Indeks Empire State Manufacturing AS

Martin

Data dan peristiwa berdampak hari ini: indeks Empire State AS, PPI Swiss, laporan Bundesbank, Business Outlook Survey BoC, dan pidato Fed Evans. Besok ada notulen RBA dan pidato Rosengren Fed.

Senin, 15 April 2019:

Di samping CPI, data PPI adalah salah satu indikator utama guna mengukur tingkat inflasi Swiss. Karena perekonomian Swiss tidak sebesar negara-negara mata uang utama lainnya, maka data PPI yang dirilis disatukan dengan data Import Prices dan sering disebut sebagai Producer and Import Prices. Rilis data berupa persentase perubahan dibandingkan bulan sebelumnya atau m/m (month over month), dan yang dibandingkan dengan bulan sama pada tahun sebelumnya atau y/y (year over year).


Bulan Februari lalu, PPI m/m naik 0.2%, lebih tinggi dari perkiraan turun 0.1%, dan menjadi yang tertinggi dalam 4 bulan terakhir. Sementara untuk y/y, PPI turun 0.7% (atau -0.7%), lebih tinggi dari perkiraan turun 1.0%, tetapi merupakan yang terendah dalam 2 tahun terakhir.

Untuk bulan Maret 2019, diperkirakan PPI Swiss m/m akan kembali naik 0.2%, sedangkan y/y akan turun 0.2%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan CHF.

 

The Deutsche Bundesbank (Buba) adalah bank sentral Jerman yang merupakan bagian integral dari European System of Central Banks (ESCB). Bundesbank merilis laporan setiap bulan yang memuat berbagai artikel, statistik, dan analisis mengenai kondisi perekonomian saat ini, serta prediksi di waktu yang akan datang dari sudut pandang bank sentral.

Jika laporan berbeda dengan yang diterbitkan ECB, maka data ini akan lebih berdampak pada pergerakan EUR. Laporan Bundesbank bulan April 2019 bisa dibaca di sini.

 

Presiden Federal Reserve Bank of Chicago yang juga anggota FOMC, Charles Evans, dijadwalkan berbicara di acara CNBC's Squawk Box. Isi pidato Evans bisa dibaca di sini.

 

Indikator ini disebut juga dengan New York Manufacturing Index, dan dirilis oleh Federal Reserve Bank of New York. Indeks yang mengukur kondisi serta ekspektasi bisnis di kawasan industri New York dan sekitarnya ini, dibuat berdasarkan survei terhadap 200 pelaku industri kawasan mengenai kondisi bisnis saat ini dan harapan mereka untuk waktu yang akan datang.

Angka indeks yang positif (lebih besar dari nol) mencerminkan kondisi bisnis makin baik, sementara angka negatif mencerminkan kondisi yang menurun. Meski kawasan industri di New York relatif kecil, indeks ini dirilis lebih awal dari indeks Philly Fed Manufacturing dan indeks ISM Manufacturing, sehingga bisa mencerminkan keadaan awal sektor manufaktur di AS yang bisa mempengaruhi tenaga kerja, pengeluaran konsumen, juga investasi.


Bulan Maret lalu, indeks Empire State Manufacturing berada pada angka +3.7, jauh lebih rendah dari perkiraan yang +10.1, dan menjadi yang terendah sejak bulan Mei 2017. Pada bulan Maret 2019, indeks new orders dan shipments mengalami kontraksi.

Untuk bulan April 2019, diperkirakan indeks akan naik ke angka +8.1. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan USD.

 

Laporan yang juga disebut Senior Loan Officer Survey ini dirilis oleh BoC setiap kuartal, dan dibuat berdasarkan survei terhadap 100 jenis bisnis mengenai kondisi perekonomian secara umum termasuk pertumbuhan, investasi, perkiraan tingkat inflasi, serta perkreditan. Laporan ini dianggap sebagai indikator awal bagi tingkat aktivitas ekonomi di Kanada. Hasil survey bisa dibaca di sini.

 

Selasa, 16 April 2019:

Presiden Federal Reserve Bank of Chicago yang juga anggota FOMC, Charles Evans, dijadwalkan berbicara mengenai outlook ekonomi dan kebijakan moneter di New York Association for Business Economics. Isi pidato Evans bisa dibaca di sini.

 

Presiden Federal Reserve Bank of Boston yang juga anggota FOMC, Eric Rosengren, dijadwalkan berbicara di Davidson College, North Carolina. Isi pidato Rosengren bisa dibaca di sini.

 

Notulen meeting ini dirilis 11 kali setiap tahun, sekitar 2 minggu setelah pengumuman suku bunga oleh RBA. Pertama kali dirilis pada Desember 2007, notulen ini penting diperhatikan karena menyangkut pandangan bank sentral terhadap kondisi perekonomian Australia pada saat menentukan tingkat suku bunga. Jika hasil meeting secara keseluruhan dianggap hawkish, maka AUD akan cenderung menguat. Sementara jika dovish, AUD cenderung melemah.

Pada meeting terakhir tanggal 2 April lalu, RBA mempertahankan suku bunga acuan sebesar +1.50%, sesuai dengan perkiraan. Dalam Statement disebutkan bahwa inflasi masih rendah dan kemungkinan bisa turun lagi akibat harga minyak yang relatif rendah. Sementara itu, pasar tenaga kerja terus membaik dan upah mengalami kenaikan. Notulen RBA bisa dibaca di sini.

 

Keterangan : Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE