Menu

17 Juni 2022: Pidato Powell, BoJ Meeting, Output Industri AS

Martin

Data dan peristiwa berdampak hari ini adalah pidato ketua The Fed, pengumuman BoJ, Industrial Production AS, serta Business NZ Manufacturing Index Selandia Baru.

Jumat, 17 Juni 2022

Indikator ini disebut juga dengan Performance of Manufacturing Index (PMI) dan dibuat berdasarkan survey terhadap sejumlah pelaku industri manufaktur mengenai kondisi bisnis di Selandia Baru. Termasuk dalam pengukurannya adalah hasil produksi, jumlah pesanan, persediaan barang, tenaga kerja, dan harga. Angka indeks di atas 50.0 menunjukkan ekspansi, sedangkan di bawah 50.0 menunjukkan kontraksi.

Bulan April lalu, indeks manufaktur Business NZ berada pada angka 51.2, terendah sejak Agustus 2021. Indeks pesanan baru, produksi, tenaga kerja, dan deliveries mengalami kontraksi.

Untuk bulan Mei 2022, analis tidak memberikan perkiraan. Jika hasil rilis lebih tinggi dari bulan sebelumnya (51.2), maka akan cenderung mendukung penguatan NZD.

 

Suku bunga diumumkan bersamaan dengan statement kebijakan moneter (Monetary Policy Statement) rata-rata 14 kali dalam setahun. Disamping suku bunga, statement juga berisi perkiraan kondisi ekonomi Jepang untuk waktu mendatang.

Bulan Januari 2016, BoJ memotong suku bunganya menjadi negatif dari 0.0% ke -0.1%, penurunan pertama sejak tahun 2010 dan merupakan rekor suku bunga terendah. Tujuan pemotongan tersebut adalah untuk meningkatkan pertumbuhan dan menaikkan inflasi. Bulan September 2016, BoJ mengumumkan kebijakan yield curve control, dan pada bulan Juli 2017 menaikkan besaran stimulus dengan menambah pembelian bond pemerintah.

Karena laju inflasi belum juga naik, BoJ memutuskan untuk mengundurkan batas pencapaian target inflasi 2.0% dari tahun 2018 menjadi hingga tahun 2019. Bulan Januari 2018 lalu, BoJ secara di luar dugaan mengumumkan pengurangan pembelian obligasi pemerintah untuk jangka panjang.

Pada meeting terakhir 28 April lalu, BoJ memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan pada level -0.1% dan target yield obligasi pemerintah di 0%, sesuai dengan perkiraan. Statement menyebutkan bahwa perekonomian Jepang diproyeksikan tumbuh lebih lambat seiring munculnya lagi kasus COVID-19 dan kenaikan harga komoditas akibat perang Rusia-Ukraina.

Proyeksi GDP untuk tahun 2022 dipangkas dari 3.8% menjadi 2.9%. Namun untuk tahun 2023, pertumbuhan direvisi naik dari 1.1% menjadi 1.9%. Sementara itu, proyeksi inflasi untuk tahun 2022 direvisi naik dari 1.1% menjadi 1.9%, tetapi untuk tahun 2023 dan 2024 diproyeksikan turun menjadi 1.1%. Para pejabat bank sentral menegaskan mereka tidak akan ragu mengambil langkah-langkah pelonggaran ekstra jika memang diperlukan.

Untuk bulan Juni 2022, diperkirakan BoJ masih akan mempertahankan suku bunga acuan sebesar -0.1%. Statement kebijakan moneter BoJ bisa dibaca di sini.

 

Kuroda akan menjelaskan kebijakan moneter yang baru jika terjadi perubahan seperti suku bunga, stimulus, atau kebijakan lainnya, termasuk jika terjadi perubahan proyeksi ekonomi. Isi konferensi pers bisa dibaca di sini.


Jerome Powell dijadwalkan berbicara dalam konferensi peresmian tentang peran internasional US Dollar di Washington DC. Isi pidato Powell bisa dibaca di sini.

 

Dirilis oleh The Fed dan disebut juga sebagai Factory Output, Industrial Production mengukur perubahan volume output yang dihasilkan oleh sektor manufaktur, pertambangan, dan industri lainnya. Naik turunnya output produksi sangat bergantung pada siklus ekonomi, perubahan jumlah tenaga kerja, serta pendapatan konsumen.

Rilis data berupa persentase perubahan dalam basis bulanan (month over month atau m/m) dan tahunan (year over year atau y/y). Dari keduanya, yang berdampak adalah data m/m.

Output industri AS bulan April lalu mengalami kenaikan 1.1%, jauh lebih tinggi dari perkiraan naik 0.4%, dan menjadi yang tertinggi dalam 6 bulan terakhir. Produk-produk manufaktur dan pertambangan mengalami kenaikan. Sementara dalam basis tahunan (y/y), produksi industri naik 6.4%, lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang meningkat 5.4%.

Untuk bulan Mei 2022, diperkirakan output industri AS m/m akan naik 0.4%, dan y/y diperkirakan naik 4.9%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan USD.

 

Keterangan : Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE