17-18 Januari 2023: BoJ Meeting, CPI Kanada, Indeks Empire State AS

Selasa, 17 Januari 2023

• Jam 20:30 WIB: indeks Empire State Manufacturing AS bulan Januari 2023 (Berdampak medium-tinggi pada USD).

Indikator ini disebut juga dengan New York Manufacturing Index dan dirilis oleh Federal Reserve Bank of New York. Indeks mengukur kondisi dan ekspektasi bisnis di kawasan industri New York dan sekitarnya, serta dibuat berdasarkan survei terhadap 200 pelaku industri kawasan mengenai kondisi bisnis saat ini dan yang akan datang.

Angka indeks positif (lebih besar dari nol) mencerminkan kondisi bisnis semakin baik, sedangkan angka negatif mencerminkan kondisi menurun. Meski kawasan industri di New York relatif kecil, indeks Empire State dirilis lebih awal dari data manufaktur Philly Fed dan ISM, sehingga bisa mencerminkan keadaan paling awal dari sektor manufaktur AS yang bisa mempengaruhi tenaga kerja, pengeluaran konsumen, serta investasi.

Bulan Desember 2022 lalu, indeks Empire State Manufacturing merosot ke -11.2, jauh lebih rendah dari perkiraan -1.1, dan merupakan yang terendah dalam 4 bulan . Indeks new orders mengalami kontraksi, sementara shipments mengalami kenaikan.

Untuk bulan Januari 2023, diperkirakan indeks akan naik menjadi -8.7. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

• Jam 20:30 WIB: data Consumer Price Index (CPI) Kanada bulan Desember 2022 (Berdampak tinggi pada CAD).

Indikator ini mengukur tingkat inflasi dan dirilis oleh Biro Statistik Kanada. Data terdiri atas CPI inti (Core CPI) dan CPI total yang dirilis secara bersamaan. CPI inti disebut juga dengan Bank of Canada Core CPI dan tidak memperhitungkan harga makanan serta energi. Masing-masing data CPI dihitung dalam basis bulanan (month over month atau m/m) dan tahunan (year over year atau y/y). CPI inti dan total m/m maupun y/y berdampak tinggi semua.

Bulan November 2022 lalu, CPI total y/y menunjukkan +6.8%, masih lebih tinggi dari perkiraan +6.7%, tetapi menjadi yang terendah sejak April 2022. CPI inti y/y menunjukkan +5.8%, sesuai dengan perkiraan dan sama dengan bulan sebelumnya (terendah dalam 3 bulan). Inflasi tahunan bulan November 2022 dipengaruhi oleh meningkatnya harga gasoline (+13.7%), biaya transportasi (+8.5%), dan harga makanan (+10.3%).

Sementara untuk basis bulanan (m/m), CPI total naik 0.1%, lebih tinggi dari perkiraan stagnan atau 0.0%, tetapi lebih rendah dari bulan sebelumnya yang naik 0.7%. CPI inti m/m stagnan atau 0.0%, terendah dalam 3 bulan.

Untuk bulan Desember 2022, diperkirakan CPI total y/y akan turun menjadi +6.4%, CPI inti y/y akan naik menjadi +5.9%, sedangkan CPI total m/m akan turun menjadi -0.6%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan CAD menguat.

Rabu, 18 Januari 2023

• Waktu Tentative: hasil meeting BoJ : pengumuman suku bunga bulan Januari 2023 dan statement kebijakan moneter BoJ (Berdampak medium-tinggi pada JPY).

Suku bunga diumumkan bersamaan dengan statement kebijakan moneter (Monetary Policy Statement) rata-rata 14 kali dalam setahun. Disamping suku bunga, statement juga berisi perkiraan kondisi ekonomi Jepang untuk waktu mendatang.

Pada meeting terakhir tanggal 20 Desember 2022 lalu, BoJ memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan pada level -0.1% dan target yield obligasi pemerintah sekitar 0%, sesuai dengan perkiraan. Namun, bank sentral secara tak terduga melakukan perubahan yield curve control untuk mengurangi biaya stimulus moneter yang berkepanjangan. Para pejabat bank sentral mengatakan akan melebarkan fluktuasi range yield obligasi pemerintah untuk jangka waktu 10 tahun, dari yang sekarang ±0.25% menjadi ±0.50%.

BoJ memperkirakan perekonomian akan pulih seiring dengan berkurangnya dampak COVID-19, meski tekanan dari harga komoditas yang tinggi dan perlambatan ekonomi global masih ada. Inflasi tahunan diproyeksikan naik pada akhir tahun 2022 akibat naiknya harga makanan, energi, dan barang-barang tahan lama, sebelum kemudian turun pada pertengahan 2023.

Bank sentral juga menegaskan akan kembali mengambil langkah-langkah pelonggaran tambahan jika diperlukan. BoJ belum memberi sinyal perubahan dalam kebijakan suku bunga, serta mengharapkan suku bunga jangka pendek dan jangka panjang tetap pada tingkat saat ini.

Untuk bulan Januari 2023, diperkirakan BoJ masih akan mempertahankan kebijakan moneter longgar dengan suku bunga acuan tetap sebesar -0.1%. Statement kebijakan moneter BoJ bisa dibaca di sini.

• Waktu Tentative: BoJ Outlook Report (Berdampak medium-tinggi pada JPY).

Outlook Report ini dirilis setiap kuartal, berisi pandangan bank sentral terhadap kondisi perekonomian Jepang saat ini, juga perkiraan untuk tingkat inflasi, pengangguran, dan pertumbuhan. Outlook report kuartal keempat tahun 2022 bisa dibaca di sini.

• Waktu Tentative: konferensi pers BoJ yang dihadiri gubernur Haruhiko Kuroda (Berdampak medium-tinggi pada JPY).

Kuroda akan menjelaskan kebijakan moneter yang baru jika terjadi perubahan seperti suku bunga, stimulus, atau kebijakan lainnya; termasuk juga jika terjadi perubahan proyeksi ekonomi. Isi konferensi pers bisa dibaca di sini.

Keterangan : Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.