Menu

25 Maret 2022: Kepercayaan Konsumen AS, IFO Jerman, Ritel Inggris

Martin

Data berdampak hari ini adalah indeks kepercayaan konsumen UoM AS, indeks kepercayaan bisnis IFO Jerman, dan Retail Sales Inggris.

Jumat, 25 Maret 2022

Retail Sales atau penjualan ritel adalah salah satu indikator penting yang bisa menggerakkan mata uang GBP. Pasalnya, data ini merupakan indikator awal untuk pengeluaran konsumen dan akan berdampak pada pertumbuhan serta tingkat inflasi.

Di Inggris, indikator ini disebut juga dengan Sales Volume atau All Retailers Sales. Ada 2 jenis data yang diperhatikan, yakni Retail Sales total dan Retail Sales inti yang tidak termasuk otomotif dan bahan bakar. Masing-masing data dihitung dalam basis bulanan (month over month atau m/m) dan tahunan (year over year atau y/y). Yang berdampak tinggi adalah Retail Sales total, baik m/m maupun y/y.

Penjualan ritel total Inggris bulan Januari lalu naik 1.9%, lebih tinggi dari perkiraan naik 1.1%, dan merupakan persentase kenaikan tertinggi sejak April 2021. Sementara untuk basis tahunan (y/y), penjualan ritel naik 9.1%, tertinggi sejak Mei 2021. Kenaikan penjualan terjadi pada stasiun bahan bakar, toko perlengkapan rumah, dan peralatan listrik.

Untuk bulan Februari 2022, diperkirakan Retail Sales total m/m akan naik 0.6%, dan y/y akan naik 7.8%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan mendukung penguatan GBP.

 

Indikator ini dirilis oleh IFO atau Information and Forschung, lembaga riset ekonomi di Munich yang merupakan think-tanks terbesar dan terpenting bagi perekonomian Jerman khususnya dan kawasan Eropa pada umumnya. Indeks dibuat dengan melakukan survei pada sekitar 7000 perusahaan dan pelaku bisnis di Jerman mengenai kondisi perekonomian saat ini (current condition) dan perkiraan untuk 6 bulan ke depan (future expectations).

Sentimen bisnis IFO merupakan indikator awal bagi pengeluaran untuk investasi baru (ekspansi) dan perekrutan tenaga kerja, sehingga akan berdampak pada pertumbuhan. Indeks menggunakan angka 100 sebagai patokan. Angka di atas 100 berarti sentimen bisnis positif, sedangkan di bawah 100 menandakan sentimen bisnis negatif.

Bulan Februari lalu, indeks kepercayaan bisnis Jerman naik menjadi 98.9, lebih tinggi dari perkiraan 96.4, dan merupakan yang tertinggi dalam 5 bulan terakhir. Indeks current situation naik dari 96.2 menjadi 98.6, sementara indeks expectation naik dari 95.8 menjadi 99.2.

Dengan adanya perang di Ukraina yang berdampak pada perekonomian Uni Eropa, maka indeks IFO untuk bulan Maret 2022 diperkirakan mengalami koreksi menjadi 94.2. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan EUR.

 

Data yang dirilis oleh University of Michigan (UoM) setiap bulan pada Jumat terakhir ini mengukur kepercayaan konsumen terhadap kondisi bisnis dan keuangan di AS. Indeks kepercayaan konsumen UoM adalah salah satu yang selalu diperhatikan investor disamping indeks Conference Board (CB) Consumer Confidence.

Indeks ini dibuat berdasarkan survei terhadap 500 konsumen mengenai kondisi perekonomian AS saat ini dan waktu yang akan datang. Angka indeks dirilis dalam 2 versi dengan selang waktu 2 minggu, yaitu Preliminary dan Final (revised). Indeks Preliminary dirilis lebih awal sehingga cenderung lebih berdampak. Namun jika pada rilis selanjutnya terjadi revisi yang jauh dari perkiraan, maka data Final akan berdampak tinggi juga.

Indeks Preliminary bulan Maret yang dirilis tanggal 11 Maret lalu menunjukkan angka 59.7, lebih rendah dari perkiraan 61.4, dan menjadi yang terendah sejak November 2011. Indeks current economic conditions turun dari 68.2 menjadi 67.8, sementara indeks consumer expectations turun dari 59.4 menjadi 54.4.

Indeks Final bulan Maret 2022 yang akan dirilis hari ini diperkirakan tetap 59.7. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan USD.

 

Keterangan : Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE