Menu

27-28 November 2018: Kepercayaan Konsumen AS Dan Testimoni Gubernur RBNZ

Martin

Data dan peristiwa berdampak hari ini: kepercayaan konsumen AS versi CB, indeks harga rumah AS dan pidato Clarida Fed. Besok ada testimoni Orr RBNZ dan output konstruksi Australia.

Selasa, 27 November 2018

Richard Clarida dijadwalkan berbicara mengenai kebijakan moneter pada konferensi tahunan The Clearing House and Bank Policy Institute, di New York. Isi pidato Clarida bisa dibaca di sini.

 

Indikator ini dirilis oleh Standard & Poor's (S&P), mengenai persentase perubahan harga jual rumah di 20 kota metropolitan Amerika Serikat. Indeks ini adalah indikator awal bagi industri perumahan di AS. Kenaikan harga rumah akan menarik lebih banyak investor untuk masuk ke sektor ini.


 

Bulan Agustus lalu, harga jual rumah di 20 kota utama naik 5.5% year over year (y/y) ke angka 213.72 index points, lebih rendah dari perkiraan naik 6.0%, tetapi merupakan persentase kenaikan terendah sejak Januari 2017. Untuk bulan September 201, indeks harga perumahan diperkirakan naik 5.3%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan USD.

 

Angka indeks kepercayaan konsumen ini dirilis oleh The Conference Board Inc. (CB), berdasarkan survei pada 5,000 rumah tangga sebagai responden yang mewakili konsumen secara umum. Hasil survei ini menunjukkan tingkat kepercayaan konsumen terhadap kondisi perekonomian AS saat ini (present situation) dan waktu yang akan datang (expectations), terutama terhadap kondisi bisnis dan ketersediaan lapangan pekerjaan. Indeks ini mencerminkan kepercayaan finansial, dan merupakan indikator awal bagi pengeluaran konsumen yang mengambil porsi hampir 70% dari aktivitas perekonomian AS.

 

 

Indeks CB Consumer Confidence bulan Oktober lalu berada pada angka 137.9, lebih tinggi dari perkiraan 136.0, dan menjadi yang tertinggi dalam 18 tahun terakhir. Pada bulan Oktober 2018, indeks expectation melonjak dari 112.5 ke 114.6, dan indeks present situation naik dari 169.4 ke 172.8.

Untuk bulan November 2018, diperkirakan indeks kepercayaan konsumen akan terkoreksi ke 135.9. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

 

Rabu, 28 November 2018:

Presiden Federal Reserve Bank of Atlanta yang juga anggota FOMC, Raphael Bostic, dijadwalkan berbicara pada panel diskusi di The Clearing House and Bank Policy Institute, New York. Isi pidato Bostic bisa dibaca di sini.

 

Laporan ini dirilis 2 kali setahun dan berdampak tinggi, karena berisi pandangan bank sentral Selandia Baru terhadap tingkat inflasi dan pertumbuhan, yang akan sangat mempengaruhi keputusan untuk menentukan tingkat suku bunga pada waktu berikutnya. Hasil rilis Financial Stability Report bisa diunduh di sini.

 

Adrian Orr dijadwalkan mengadakan konferensi pers mengenai Financial Stability Report di Wellington. Isi pernyataan Orr bisa dibaca di sini.

 


 

Adrian Orr dijadwalkan mengadakan testimoni mengenai Financial Stability Report di hadapan parlemen di Wellington. Isi testimoni Orr bisa dibaca di sini.

 

Data yang dirilis oleh Biro Statistik Australia per kuartal ini mengukur persentase perubahan jumlah total proyek konstruksi yang telah selesai dikerjakan, sehingga sering disebut juga dengan Construction Work Done. Indikator ini penting untuk mengetahui perubahan output sektor konstruksi yang akan mempengaruhi data GDP seminggu kemudian. Selain itu, indikator ini juga akan berdampak pada data tenaga kerja dan pengeluaran konsumen.


 

Kuartal kedua lalu, jumlah total proyek konstruksi yang telah selesai dikerjakan naik 1.6% ke AUD53.6 milliar, lebih tinggi dari perkiraan naik 0.7%, tetapi masih lebih rendah dari kuartal sebelumnya yang naik 2.4%. Untuk kuartal ketiga tahun 2018, diperkirakan jumlah total proyek konstruksi yang telah selesai dikerjakan akan naik 0.9%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan AUD.



Keterangan
: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE