Menu

29 Juli 2022: Core PCE AS, Inflasi Eurozone, GDP Kanada

Martin

Data berdampak hari ini adalah Core PCE Price Index AS, Inflasi Eurozone, dan GDP Kanada. PCE Price Index merupakan data inflasi penting yang diperhatikan The Fed.

Jumat, 29 Juli 2022:

CPI kawasan Euro dirilis 2 kali dalam sebulan, terdiri dari Flash (data awal) dan Final. Angka estimasi tingkat inflasi ini dirilis oleh Eurostat berdasarkan masukan data CPI awal dari 19 negara anggota kawasan Euro. Meski mungkin ada kekurangan tentang detail dari kategori barang sebagai acuannya, Flash Estimate tetap berdampak tinggi karena merupakan data CPI kawasan Euro yang paling awal dirilis.

Berdasarkan periode perhitungannya, yang menjadi fokus utama pasar adalah CPI tahunan (year over year atau y/y). Data terdiri dari CPI inti (Core CPI) dan CPI total, di mana CPI inti tidak memperhitungkan kategori barang makanan, minuman, dan energi. Untuk kawasan Euro, yang berdampak tinggi adalah CPI total y/y karena menunjukkan tingkat inflasi tahunan kawasan. Bank sentral Eropa (ECB) selalu mengacu pada CPI total y/y untuk menentukan target inflasi dan perubahan tingkat suku bunga.

CPI Final kawasan Euro kembali melonjak jadi +8.6% pada bulan Juni lalu, lebih tinggi dari perkiraan +8.5%, dan merupakan rekor tertinggi sejak 1991. Kenaikan ini terjadi secara berturut-turut sejak Januari 2021. Sementara itu, CPI inti y/y turun dari +3.8% menjadi +3.7%, lebih rendah dari perkiraan +3.9%. Secara umum, angka inflasi tahunan telah jauh melebihi target +2.0% dari ECB.

Naiknya inflasi tahunan bulan Juni tersebut terutama disebabkan oleh meningkatnya harga energi hingga 42%, makanan, minuman beralkohol dan tembakau (+8.9%), produk barang industri (+4.3%), dan sektor jasa (+3.4%).

Untuk bulan Juli 2022, diperkirakan CPI total y/y kawasan Euro akan kembali naik menjadi +8.7%, dan CPI inti y/y akan naik menjadi +3.9%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan EUR menguat.

Data ini mengukur persentase perubahan harga barang dan jasa konsumen di luar sektor makanan dan energi. Agak berbeda dengan CPI, PCE Price Index hanya mengukur persentase perubahan harga di tingkat konsumen individual. Indikator ini penting untuk diperhatikan karena akan mempengaruhi tingkat inflasi.

Bulan Mei lalu, Core PCE Price Index m/m naik 0.3% ke angka 122.24 index points (tertinggi sejak 1959), lebih rendah dari perkiraan naik 0.4%, dan sama dengan bulan sebelumnya yang merupakan persentase kenaikan terendah dalam 5 bulan terakhir. Dalam basis tahunan (y/y), indeks harga naik 4.7%, terendah dalam 6 bulan.

Untuk bulan Juni 2022, diperkirakan Core PCE Price Index m/m akan naik 0.5% dan y/y akan kembali naik 4.7%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

 

GDP menunjukkan nilai total barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam periode waktu tertentu dan dianggap sebagai ukuran pertumbuhan ekonomi suatu negara. Tidak seperti negara-negara mata uang utama lainnya yang hanya merilis data GDP tiap kuartal, Kanada juga merilis GDP tiap bulan dan relatif agak terlambat. Meski demikian, dampak terhadap pergerakan mata uangnya cukup tinggi, terutama data GDP month over month (m/m) yang mengukur perubahan dalam basis bulanan.

Kuartal pertama lalu, GDP Kanada mengalami pertumbuhan 0.8% quarter per quarter (q/q), lebih rendah dari perkiraan tumbuh 1.4%, dan menjadi yang terendah sejak kuartal kedua 2021. Kenaikan ini terutama disumbang oleh pengeluaran konsumen dan investasi di sektor perumahan.

Sementara dalam basis bulanan, GDP bulan April mengalami pertumbuhan 0.3%, sesuai dengan perkiraan, dan menjadi yang terendah dalam 3 bulan terakhir.

GDP kuartal kedua tahun 2022 akan dirilis pada tanggal 31 Agustus mendatang, sementara GDP bulan Mei yang akan dirilis hari ini diperkirakan kontraksi 0.2% (atau -0.2%). Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan CAD menguat.

 

Keterangan : Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE