4 Juni 2020: ECB Meeting, Jobbless Claims AS, Perdagangan Australia

Kamis, 4 Juni 2020:

• Jam 08:30 WIB: data neraca perdagangan Australia bulan April 2020 (Berdampak medium pada AUD).

Data yang dirilis oleh Biro Statistik Australia ini mengukur perbedaan total nilai impor dan ekspor dalam periode waktu satu bulan. Jika nilai total ekspor lebih besar dari nilai total impor, maka neraca perdagangan mengalami surplus. Sebaliknya, jika nilai total impor lebih besar dari ekspor, maka perdagangan mengalami defisit.

Bulan Maret lalu, neraca perdagangan Australia mengalami surplus sebesar AUD10.60 miliar, jauh lebih tinggi dari perkiraan surplus AUD6.40 miliar, dan merupakan rekor surplus tertinggi sejak indikator ini dirilis pada tahun 1971. Melonjaknya surplus terutama disebabkan oleh diberlakukannya lockdown sejak wabah Covid-19 melanda Australia. Ekspor melonjak 15% menjadi AUD42.42 miliar, sementara impor turun 4% menjadi AUD31.82 miliar.

Untuk bulan April 2020, diperkirakan perdagangan Australia akan kembali surplus sebesar AUD7.50 miliar. Surplus yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan AUD.

• Jam 18:45 WIB: hasil meeting ECB : pengumuman suku bunga bulan Juni 2020 dan Statement kebijakan moneter ECB (Berdampak tinggi pada EUR).

Suku bunga ditentukan dengan cara voting diantara 6 anggota ECB Executive Board dan 15 dari 19 gubernur bank sentral negara-negara kawasan Euro. Hasil voting akan diumumkan 4 minggu setelah pertemuan dalam notulen meeting.

Pada meeting terakhir 30 April lalu, ECB mempertahankan suku bunga acuan pada level 0.00% dan suku bunga deposito sebesar -0.50%, sesuai dengan perkiraan. Dalam notulen meeting disebutkan bahwa bank sentral menurunkan suku bunga untuk program pinjaman darurat (TLTRO III), dan menawarkan serangkaian program jangka panjang darurat untuk menangani pandemi. Tujuannya adalah untuk menyediakan likuiditas tambahan bagi bank-bank.

Pada proyeksi ekonomi, ECB memperkirakan ekonomi kawasan bisa mengalami kontraksi antara 5%-12% tahun ini. Dalam hal ini, bank sentral siap untuk bertindak guna mendukung perekonomian kawasan, termasuk meningkatkan besaran program pembelian darurat pandemi (PEPP) dan penyesuaian lainnya sejauh diperlukan. Meski demikian, para pembuat kebijakan juga memperingatkan bahwa kebijakan moneter tidak mampu mengatasi masalah ini sendiri. Dengan kata lain, kebijakan fiskal juga diperlukan.

Pada meeting hari ini, analis memperkirakan ECB masih akan mempertahankan suku bunga acuan pada 0.00%, dan melakukan evaluasi pada stimulus yang telah dikucurkan. Jika ECB memangkas suku bunga acuan menjadi negatif, diperkirakan EUR akan cenderung melemah. Fokus pasar juga akan tertuju pada proyeksi ekonomi kawasan dan konferensi pers Presiden ECB Christine Lagarde yang akan dilakukan 45 menit sesuai meeting. Statement meeting hari ini bisa di sini.

• Jam 19:30 WIB: konferensi pers ECB yang dihadiri Presiden Christine Lagarde (Berdampak tinggi pada EUR).

Konferensi pers terdiri atas dua bagian yaitu pembacaan Statement kebijakan moneter dan proyeksi ekonomi, serta acara tanya jawab. Acara konferensi pers ECB bisa dipantau di sini.

• Jam 19:30 WIB: data Jobless Claims AS per 29 Mei 2020 (Berdampak tinggi pada USD).

Jobless Claims mengukur jumlah klaim tunjangan pengangguran selama minggu lalu, dan merupakan data fundamental paling awal yang berhubungan dengan jumlah tenaga kerja. Data Jobless Claims juga indikator awal bagi pengeluaran konsumen yang akan mempengaruhi tingkat inflasi.

Ada 2 data yang diperhatikan, yaitu Initial Jobless Claims dan Continuing Jobless Claims. Initial Jobless Claims mengukur jumlah mereka yang baru pertama kali menerima tunjangan pengangguran dan lebih berdampak. Oleh karena itu, indikator Jobless Claims biasanya mengacu pada data Initial.

Minggu lalu, Jobless Claims AS berkurang 323,000 menjadi 2,123,000 klaim, masih lebih tinggi dari perkiraan 2,100,000 klaim, dan menjadi yang terendah sejak melonjaknya klaim pada akhir Maret lalu. Sementara itu, klaim rata-rata dalam 4 minggu terakhir turun menjadi 2,608,000 klaim.

Penurunan jumlah klaim tertinggi ada di negara bagian Washington, Florida, California, dan New York. Ini diakibatkan oleh dimulainya kembali aktivitas ekonomi yang sebelumnya sempat terhenti akibat wabah Covid-19.

Untuk minggu ini, diperkirakan klaim tunjangan pengangguran akan kembali turun sebanyak 303,000 menjadi 1,820,000 klaim. Hasil rilis yang lebih rendah dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat. Sebaliknya, jika hasil rilis lebih tinggi dari perkiraan, maka USD akan cenderung melemah.

• Jam 19:30 WIB: data neraca perdagangan Kanada bulan April 2020 (Berdampak medium-tinggi pada CAD).

Data ini disebut juga dengan International Merchandise Trade, dan hanya merilis produk barang yang diimpor dan diekspor (tidak termasuk jasa). Kanada adalah pengekspor utama minyak mentah disamping emas dan suku cadang kendaraan bermotor. Partner dagang utama Kanada adalah AS yang mengambil porsi hampir 70% dari total ekspor dan 50% dari total impor, sehingga perkembangan kondisi ekonomi AS akan sangat mempengaruhi aktivitas perdagangan Kanada.

Bulan Maret lalu, perdagangan Kanada mengalami defisit sebesar CAD1.40 miliar, lebih baik dari perkiraan defisit CAD2.50 miliar, tetapi lebih rendah dari bulan sebelumnya yang defisit CAD0.89 miliar. Pada bulan Maret 2020, total ekspor turun 4.7% menjadi CAD 46.3 milliar, sementara total impor turun 3.5% menjadi CAD 47.7 milliar. Untuk bulan April 2020 diperkirakan perdagangan Kanada akan defisit sebesar CAD 2.70 milliar. Defisit yang lebih rendah dari perkiraan atau bahkan surplus akan cenderung menyebabkan CAD menguat.

Keterangan : Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.