Menu

5 Mei 2020: RBA Meeting Dan ISM Non Manufacturing AS

Martin

Data berdampak hari ini adalah suku bunga dan Statement RBA, ISM Non Manufacturing AS dan neraca perdagangan Kanada.

Selasa, 5 Mei 2020:

Suku bunga RBA diumumkan setiap bulan pada hari Selasa pertama, kecuali pada bulan Januari. Keputusan untuk menentukan suku bunga dilakukan dengan konsensus antara para anggota dewan gubernur RBA.

Setelah menurunkan suku bunga acuan dua kali pada bulan Maret karena merosotnya aktivitas ekonomi akibat pandemi Covid-19, pada meeting terakhir tanggal 7 April lalu, RBA memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan di level +0.25%, sesuai perkiraan pasar. Level suku bunga ini adalah yang terendah sepanjang sejarah RBA.

Statement menyebutkan bahwa bank sentral tidak akan menaikkan suku bunga sebelum ada perkembangan positif di pasar tenaga kerja, dan pencapaian target inflasi berkisar antara 2.0% hingga 3.0%. Selain itu, RBA juga menyatakan bahwa pembelian obligasi pemerintah akan disesuaikan dengan kebutuhan. Mengenai proyeksi ekonomi, RBA memperkirakan pertumbuhan kuartal kedua tahun ini akan mengalami kontraksi yang signifikan, dan tingkat pengangguran akan naik.

Notulen meeting tidak mengisyaratkan kemungkinan pemotongan suku bunga lebih lanjut. Dengan demikian, RBA diperkirakan akan mempertahankan suku bunga pada level 0.25% pada rapat bulan Mei 2020 ini. Namun, tidak menutup kemungkinan mereka akan memutuskan untuk penambahan besaran stimulus. Jika RBA kembali memotong suku bunga acuan, maka AUD akan cenderung melemah. Statement untuk meeting hari ini bisa dibaca di sini.

 

Data ini disebut juga dengan International Merchandise Trade, dan hanya merilis produk barang yang diimpor dan diekspor, tidak termasuk jasa. Kanada adalah pengekspor utama minyak mentah disamping emas dan suku cadang kendaraan bermotor, dan partner dagang utamanya adalah AS yang mengambil porsi hampir 70% dari total ekspor dan 50% dari total impor Kanada. Tak heran, perkembangan kondisi ekonomi AS akan sangat mempengaruhi aktivitas perdagangan Kanada.

Bulan Februari lalu, perdagangan Kanada mengalami defisit sebesar CAD0.98 miliar, lebih baik dari perkiraan defisit CAD2.30 miliar, dan lebih baik dari bulan sebelumnya yang defisit CAD1.66 miliar. Total ekspor naik 0.5% menjadi CAD48.3 miliar, sementara total impor turun 0.8% menjadi CAD49.3 miliar.

Untuk bulan Maret 2020, diperkirakan perdagangan Kanada akan defisit sebesar CAD2.20 miliar. Defisit yang lebih rendah dari perkiraan atau bahkan surplus akan cenderung menyebabkan CAD menguat.

 

Indikator ini dirilis oleh Institute for Supply Management (ISM) yang khusus dibuat untuk AS. Di AS, indikator ini lebih berdampak daripada data Services PMI yang dirilis Markit. Indeks dibuat berdasarkan survei terhadap 400 purchasing manager di AS mengenai kondisi bisnis di luar sektor manufaktur, untuk memperoleh gambaran prospek perekonomian AS ke depan. Angka rilis di atas 50.0 menunjukkan ekspansi di sektor jasa, sedangkan di bawah 50.0 menunjukkan terjadinya kontraksi.

Bulan Maret lalu, indeks ISM Non Manufacturing PMI turun menjadi 52.5, lebih tinggi dari perkiraan 43.5, tetapi menjadi yang terendah sejak bulan Agustus 2016. Indeks business activity, new orders, tenaga kerja, dan ekspor mengalami penurunan akibat wabah Covid-19 yang berdampak pada aktivitas ekonomi.

Dengan semakin bertambahnya kasus Covid-19 di AS sepanjang bulan April, maka diperkirakan indeks akan turun menjadi 37.5. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

 

Keterangan : Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE