6-7 Maret 2019: BoC Meeting, ADP Non Farm AS, GDP Australia

Rabu, 6 Maret 2019:

• Jam 07:30 WIB: data Gross Domestic Product (GDP) Australia kuartal keempat tahun 2018 (Berdampak tinggi pada AUD).

Angka GDP menyatakan nilai total barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam periode waktu tertentu, dan dinyatakan dalam persentase perubahan dibandingkan periode sebelumnya. Tidak seperti negara-negara mata uang utama lainnya yang merilis data GDP per kuartal 3 kali (Preliminary, Second Release, dan Final), Australia hanya merilis GDP sekali per kuartal pada sekitar 65 hari setelah berakhirnya kuartal tersebut.

Kuartal ketiga tahun 2018 lalu, GDP Australia tumbuh 0.3% quarter per quarter (q/q), lebih rendah dari perkiraan tumbuh 0.6%, dan menjadi yang terendah sejak kuartal ketiga tahun 2016. Sementara untuk basis quarter per year (q/y), GDP Australia tumbuh 2.8%, terendah sepanjang tahun 2018.

Naiknya GDP kuartal ketiga 2018 tersebut disebabkan oleh meningkatnya ekspor, pengeluaran konsumen, pengeluaran pemerintah, dan investasi. Untuk kuartal keempat tahun 2018, diperkirakan GDP Australia q/q akan tumbuh 0.5%, dan untuk q/y diperkirakan tumbuh 2.5%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan AUD menguat.

• Jam 19:15 WIB: pidato anggota MPC BoE Jon Cunliffe (Berdampak medium pada GBP).

Jon Cunliffe dijadwalkan berbicara di simposium London School of Economics. Isi pidato Cunliffe bisa dibaca di sini.

• Jam 20:15 WIB: data Non Farm Employment Change AS versi ADP bulan Februari 2019 (Berdampak medium-tinggi pada USD).

Disebut juga dengan ADP Jobs Report atau ADP Employment Report, data yang dibuat oleh Automatic Data Processing, Inc. (ADP) ini didasarkan pada hasil riset tenaga kerja di luar sektor pertanian oleh ADP Research Institute, yang bekerja sama dengan Moody’s Analytics. ADP Jobs Report dianggap sebagai indikator awal data Non-Farm Payrolls (NFP) dari biro statistik tenaga kerja AS yang akan dirilis Jumat mendatang. Meski versi ADP ini bisa berdampak, tapi pengaruhnya tidak sebesar dampak rilis NFP.

Bulan Januari lalu, perkiraan dari ADP untuk jumlah jobs di AS bertambah 213,000, lebih tinggi dari perkiraan bertambah 180,000 jobs, tetapi lebih rendah dari perkiraan bulan sebelumnya yang 263,000 jobs. Pertambahan tenaga kerja diperkirakan terjadi pada sektor manufaktur, konstruksi, tenaga profesional dan bisnis, keuangan, informasi, pendidikan, kesehatan, perdagangan, serta transportasi.

Untuk bulan Februari 2019, diperkirakan jumlah jobs di AS versi ADP Report akan bertambah 190,000 jobs . Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

• Jam 20:30 WIB: data neraca perdagangan Kanada bulan Desember 2018 (Berdampak medium-tinggi pada CAD).

Data ini disebut juga dengan International Merchandise Trade, dan hanya merilis produk barang yang diimpor dan diekspor (tidak termasuk jasa). Kanada adalah pengekspor utama minyak mentah disamping emas dan suku cadang kendaraan bermotor. Partner dagang utama Kanada adalah AS yang mengambil porsi hampir 70% dari total ekspor dan 50% dari total impor Kanada, sehingga perkembangan kondisi ekonomi AS akan sangat mempengaruhi aktivitas perdagangan Kanada.

Bulan November 2018 lalu, perdagangan Kanada mengalami defisit sebesar CAD2.06 miliar, sesuai dengan perkiraan dan merupakan defisit tertinggi dalam 6 bulan terakhir. Pada bulan November 2018, total ekspor turun 2.9% ke CAD48.30 miliar, dan total impor turun 0.5% ke CAD50.40 miliar.

Untuk bulan Desember 2018, diperkirakan defisit perdagangan Kanada akan menyusut sebesar CAD1.70 miliar. Defisit yang lebih rendah dari perkiraan atau bahkan surplus akan cenderung menyebabkan CAD menguat.

• Jam 22:00 WIB: hasil meeting BoC : pengumuman suku bunga BoC bulan Maret 2019 (Berdampak tinggi pada CAD).

Suku bunga BoC dijadwalkan di-update 8 kali dalam setahun dengan konsensus (permufakatan) antara anggota dewan gubernur bank sentral. Di sepanjang tahun 2017, BoC telah menaikkan suku bunga acuan sebanyak dua kali. Kenaikan pertama terjadi pada 12 Juli, yakni sebesar 0.25% ke +0.75%, dan sekaligus menjadi kenaikan pertama sejak tahun 2010. Rate Hike kedua diputuskan pada 6 September, dengan kenaikan ke +1.00%.

Di tahun 2018, telah terjadi 3 kali kenaikan suku bunga, masing-masing sebesar 0.25%. Januari 2018 lalu, suku bunga Kanada naik sebesar 0.25% menjadi +1.25%. Pada 11 Juli, suku bunga kembali ditingkatkan ke +1.50%. Terakhir, BoC meeting pada 24 Oktober lalu menaikkan suku bunga ke level +1.75%. Tingkat suku bunga ini adalah yang tertinggi sejak Desember 2008.

Kenaikan pada 17 Januari 2018 lalu disebabkan oleh membaiknya data pertambahan tenaga kerja selama 2 bulan berturut-turut dan tingkat pengangguran bulan Desember 2017 yang mencapai rekor terendahnya dalam 40 tahun terakhir. Sementara kenaikan bulan Juli 2018 dipicu oleh naiknya tingkat inflasi dan investasi bisnis, serta membaiknya data ekonomi meski sedang terjadi perang dagang dengan AS. Kenaikan terakhir disebabkan oleh membaiknya ekonomi dan telah tercapainya kesepakatan perjanjian perdagangan antara Kanada, AS, dan Mexico.

Pada meeting terakhir 9 Januari lalu, BoC mempertahankan suku bunga acuannya pada level +1.75%, sesuai dengan perkiraan. Statement seusai meeting menyebutkan kenaikan suku bunga lanjutan diperlukan guna menjaga target inflasi yang 2%, tapi prosesnya akan tergantung pada beberapa faktor termasuk harga minyak, pasar perumahan di Kanada, dan perdagangan global.

Dari data terakhir, inflasi bulan Januari mencatatkan +1.4%, terendah sejak Oktober 2017. GDP kuartal keempat 2018 tumbuh 0.1%, terendah sejak kuartal kedua 2016. Sementara tingkat pengangguran bulan Januari naik ke angka 5.8%, tertinggi dalam 3 bulan terakhir. Dari data-data tersebut, untuk bulan Maret 2019 ini, diperkirakan BoC masih akan mempertahankan suku bunga acuan pada level +1.75%.

Jika BoC kembali menaikkan suku bunga, maka CAD akan cenderung menguat. Namun jika BoC mempertahankan suku bunga, maka perhatian akan tertuju pada isi Statement. Apabila Statement dianggap hawkish, maka CAD akan cenderung menguat, sementara jika dianggap dovish, CAD akan cenderung melemah. Statement untuk meeting hari ini bisa dibaca di sini.

• Jam 22:00 WIB: indeks Ivey PMI Kanada bulan Maret 2019 (Berdampak medium pada CAD).

Indikator yang mencerminkan kepercayaan bisnis di Kanada ini sama dengan indeks Manufacturing PMI yang biasanya dirilis oleh Markit. Hanya saja untuk Kanada, indeks secara khusus dibuat dan dirilis oleh Richard Ivey School of Business. Indeks ini dibuat berdasarkan hasil survei terhadap 175 purchasing manager di seluruh Kanada mengenai kondisi ekonomi dan bisnis saat ini, hingga didapatkan gambaran prospek perekonomian ke depan.

Indikator ini penting bagi investor dan para pelaku bisnis, juga sering dianggap sebagai leading indicator. Angka indeks di atas 50.0 menunjukkan ekspansi sektor industri, sedangkan di bawah angka 50.0 menunjukkan terjadinya kontraksi.

Bulan Januari lalu, indeks Ivey Kanada berada pada angka 54., lebih rendah dari perkiraan yang sebesar 56.4, dan merupakan yang terendah dalam 4 bulan terakhir. Pada bulan Januari 2019, indeks supplier deliveries dan tenaga kerja mengalami kontraksi. Untuk bulan Februari 2019, diperkirakan indeks akan naik ke angka 55.1. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan CAD.

Kamis, 7 Maret 2019:

• Jam 00:00 WIB: pidato anggota FOMC John Williams (Berdampak medium pada USD).

Presiden Federal Reserve Bank of New York yang juga anggota FOMC, John Williams, dijadwalkan berbicara di Economic Club of New York. Isi pidato Williams bisa dibaca di sini.

• Jam 00:30 WIB: pidato anggota MPC BoE Michael Saunders (Berdampak medium pada GBP).

Michael Saunders dijadwalkan berbicara di Imperial College Business School, di London. Isi pidato Saunders bisa dibaca di sini.

Keterangan : Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.