Menu

7-8 Januari 2019: ISM Non Manufacturing AS Dan Perdagangan Australia

Martin

Data berdampak hari ini adalah ISM Non Manufacturing AS, indeks Ivey Kanada, indeks kepercayaan investor Eurozone, dan Factory Orders Jerman. Besok ada neraca perdagangan Australia.

Senin, 7 Januari 2019:

Indikator yang dirilis tiap bulan ini mengukur persentase perubahan volume pembelian produk-produk manufaktur dan industri Jerman, yang dibandingkan dengan data bulan sebelumnya. Data ini merupakan indikator awal bagi output produksi Jerman yang akan mempengaruhi pertumbuhan.


 

Bulan Oktober lalu, Factory Orders di Jerman naik 0.3%, lebih tinggi dari perkiraan turun 0.4% dan bulan sebelumnya yang naik 0.1%. Kenaikan tersebut terutama disebabkan oleh permintaan dari negara-negara kawasan Euro yang naik hingga 7.3%. Untuk bulan November 2018, diperkirakan Factory Orders akan turun 0.2% (atau -0.2%). Hasil rilis yang lebih besar dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan EUR.

 

Indeks ini dirilis oleh Sentix sekali dalam sebulan, dan merupakan indikator awal bagi aktivitas perekonomian kawasan Euro. Indeks dibuat dengan melakukan survei pada sekitar 2800 investor dan analis, mengenai pendapat mereka tentang kondisi perekonomian kawasan untuk 6 bulan ke depan. Indeks kepercayaan investor ini menggunakan angka nol sebagai patokan. Angka rilis di atas nol menunjukkan optimisme, sedangkan di bawah nol menunjukkan pesimisme.


 

Bulan Desember lalu, indeks kepercayaan investor kawasan Euro turun ke angka -0.3, jauh lebih rendah dari perkiraan +8.4, dan menjadi yang terendah sejak bulan Desember 2014. Pada bulan Desember 2018, baik indeks current situation maupun future expectation mengalami kontraksi.

Untuk bulan Januari 2019, diperkirakan indeks kepercayaan investor akan kembali turun ke angka -2.0. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan EUR.

 

Indikator ini dirilis oleh Institute for Supply Management (ISM) yang khusus dibuat untuk AS. Di AS, indikator ini lebih berdampak dari indeks Services PMI yang dirilis Markit. ISM Non Manufacturing PMI dibuat berdasarkan survei terhadap 400 purchasing manager di AS, dengan fokus mengenai kondisi bisnis di luar sektor manufaktur. Tujuannya adalah untuk memperoleh gambaran prospek perekonomian AS ke depan. Angka rilis di atas 50.0 menunjukkan ekspansi di sektor jasa, sedangkan di bawah angka 50.0 menunjukkan terjadinya kontraksi.


 

Bulan November lalu, indeks ISM Non Manufacturing PMI berada pada angka 60.7, lebih tinggi dari perkiraan 59.1 dan dari bulan sebelumnya yang 60.3. Pada bulan November 2018, indeks produksi, new orders, dan inventories mengalami kenaikan.

Untuk bulan Desember 2018, diperkirakan indeks ISM Non Manufacturing akan turun ke 59.6. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

 

Indikator yang mencerminkan kepercayaan bisnis di Kanada ini sama dengan indeks Manufacturing PMI yang dirilis oleh Markit. Hanya saja, untuk Kanada dibuat dan dirilis oleh Richard Ivey School of Business. Indeks ini dibuat berdasarkan hasil survei terhadap 175 purchasing manager di seluruh Kanada, mengenai kondisi ekonomi dan bisnis saat ini. Tujuannya adalah untuk mendapatkan gambaran prospek perekonomian ke depan.

Indikator ini penting bagi investor dan para pelaku bisnis dan sering dianggap sebagai leading indicator. Angka indeks di atas 50.0 menunjukkan ekspansi sektor industri, sedangkan di bawah angka 50.0 menunjukkan terjadinya kontraksi.


 

Bulan November lalu, indeks Ivey Kanada berada pada angka 57.2, lebih rendah dari perkiraan 59.9, dan lebih rendah dari bulan sebelumnya yang 61.8. Pada bulan November 2018, indeks tenaga kerja, inventories, dan supplier deliveries mengalami kontraksi. Untuk bulan Desember 2018, diperkirakan indeks akan naik ke angka 58.1. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan CAD.

 

Selasa, 8 Januari 2019:

Data yang dirilis oleh Biro Statistik Australia ini mengukur perbedaan total nilai impor dan ekspor dalam periode waktu satu bulan. Jika nilai total ekspor lebih besar dari nilai total impor, maka neraca perdagangan mengalami surplus. Sebaliknya jika nilai total impor lebih besar dari ekspor, maka perdagangan mengalami defisit.


 

Bulan Oktober lalu, neraca perdagangan Australia surplus sebesar AUD2.32 miliar, lebih rendah dari perkiraan surplus AUD3.10 miliar dan bulan sebelumnya yang surplus AUD2.94 miliar. Pada bulan Oktober 2018, ekspor naik 1% m/m ke AUD38.05 miliar (rekor tertinggi), sementara impor naik 3% ke AUD35.73 miliar.

Untuk bulan November 2018, diperkirakan perdagangan Australia akan kembali surplus sebesar AUD2.18 miliar. Surplus yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan AUD menguat.



Keterangan
: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE