Menu

Analisa GBP/USD: Selasa 13 Februari 2018

Rachmat

Analisa ini disusun di TF H1 dengan pola range. Metodenya adalah dengan mendeteksi kisaran range pergerakan pair mata uang GBP/USD

Info Pasar

Risalah pertemuan Komite Moneter (MPC) 7 Februari 2018 mengungkapkan bahwa MPC melihat risiko ekonomi Inggris menjadi terlalu panas karena mengharapkannya tumbuh lebih cepat daripada yang diantisipasi sampai tahun 2020.

Setelah Bank Sentral berbalik hawkish, ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga di bulan Mei telah meningkat cukup besar. Namun, tergantung pada inflasi yang terjaga.

Hari ini, Kantor Statistik Nasional (ONS) akan menerbitkan data mengenai Indeks Harga Konsumen (CPI) Inggris pada bulan Januari 2018. Para ekonom memperkirakan bahwa inflasi turun menjadi 2.9% pada Januari 2018, secara tahunan, 0.1% turun dari pembacaan 3.0% yang tercatat pada bulan Desember 2017. Inflasi inti diperkirakan meningkat dari 2.5% pada bulan Desember 2017 menjadi 2.6% pada bulan Januari 2018, pada basis tahun-ke-tahun. Secara umum, pembacaan inflasi yang tinggi dipandang positif untuk mata Uang GBP.

Analisa GBP/USD

Analisa ini disusun di TF H1 dengan pola range. Metodenya adalah dengan mendeteksi kisaran range pergerakan pair mata uang GBP/USD, yang didasarkan pada High Low harga sebelumnya.

Range Market : 1.3775 - 1.3932.
Sinyal : Menguat
Plan Trading :

Plan A : BUY STOP di 1.3912, TP 1.3932
Plan B : SELL STOP di 1.3795, TP 1.3775
Plan C : Memasang SL.

*Perhatian: Broker yang saya gunakan mungkin bisa berbeda dengan broker yang Anda gunakan. Perbedaan spread dan High Low bisa mempercepat tereksekusi atau tidaknya sinyal ini.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE