Menu

Di Tengah Persimpangan, Bagaimana Strategi Intraday EUR/USD?

Buge Satrio

Di satu sisi, pair ini masih berisiko bearish selama bergerak di bawah resistance trendline. Di sisi lain, potensi memperpanjang rebound masih terbuka selama harga bergerak di atas 1.0642.

Di tengah menguatnya ekspektasi bahwa European Central Bank (ECB) akan menyusul langkah pengetatan Federal Reserve (The Fed), pasangan mata uang EUR/USD berada di persimpangan. Data inflasi Zona Euro yang dirilis kemarin turut menopang ekspektasi tersebut setelah dilaporkan meningkat ke rekor tertinggi.

Bias jangka pendek/menengah sejauh ini masih cenderung berisiko bearish selama rebound EUR/USD dari wilayah oversold RSI Daily dan Weekly dibatasi minor resistance trendline yang terbentuk sejak Februari. Di sisi lain, kemungkinan untuk breakout atau naik menembus trendline tersebut juga menjadi skenario yang tak bisa diabaikan. Skenario ini valid selama harga bertahan di atas level 1.0642 (High 5 Mei), atau apabila RSI Daily masih bertahan di teritori positif.

 

Strategi Intraday

Bias intraday (time frame H1) pada dasarnya sejalan dengan outlook short/mid-term. EUR/USD saat ini bergerak di bawah Kumo Ichimoku dan Kijun H4 (sekarang di 1.0726). Namun, harga juga masih bergerak di atas Kijun Daily (sekarang di 1.0568). Kita bisa menganggap outlook intraday untuk sementara ini masih netral.

Ada dua langkah yang barangkali bisa dimanfaatkan untuk perdagangan intraday pada hari ini, yakni buy on weakness atau sell on rally dengan Stop Loss (SL) yang ketat (20-25 pips) dan target terbatas (35-40 pips). Untuk sell on rally, harap waspadai aksi beli di atas area 1.0747/50 untuk switch posisi atau mengantisipasi minat buyers.

 

Buy on weakness :

Sell on rally :






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE