Menu

Dolar Berisiko Terkoreksi Setelah Dark Cloud Cover

Buge Satrio

Candle Pattern Dark Cloud Cover yang terbentuk dalam 3 hari terakhir, berisiko membawa Dolar untuk kembali terkoreksi dalam jangka pendek.

Sempat menjulang ke level 95.78 pada perdagangan hari Kamis (4 Oktober), Dolar AS kemudian merosot turun melewati 95.50, dan berlanjut tertekan ke posisi 95.31 pada hari Jumat (5 Oktober). Pergerakan ini terjadi setelah rilis data NFP yang di luar dugaan meleset dari perkiraan.

Meski pelemahan kali ini menghambat reli dari level 93.39 (Low 21 September), Indeks Dolar yang mengukur kinerja USD terhadap 6 mata uang utama lainnya (EUR, JPY, GBP, CAD, SEK, CHF), masih mencatatkan penguatan 0.60 persen di sepanjang pekan (1-5 Oktober).

Namun demikian, kondisi teknikal chart Daily sebaiknya diwaspadai atau barangkali bisa dijadikan bahan pertimbangan, karena kita telah dihadapkan pada kombinasi candlestick yang membentuk pattern Dark Cloud Cover (umumnya berisiko bearish). Dalam hal ini, Dolar berisiko kembali memasuki fase korektif dalam jangka pendek. Break atau penutupan harga di bawah level 95.00 berpotensi untuk mengkonfirmasi candle pattern ini.

 

Lantas bagaimana dengan mata uang Euro yang merupakan komponen terbesar dari pengukuran Indeks Dolar? Terbentuknya Tweezer Bottom pada chart Daily EUR/USD berisiko membuka peluang kenaikan ke resistance dinamis Daily Moving Average periode 30 (DMA-30), yang sekarang berada di 1.1683.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE