Menu

ECB Dovish, EUR/USD Anjlok Ke Level Terendah 7 Minggu

Rama Anandhita

Euro dilanda aksi jual setelah ECB menyampaikan pandangan yang lebih dovish dari perkiraan para pelaku pasar sebelumnya.

Analisa Fundamental

Pernyataan Bank Sentral Eropa yang lebih dovish dari perkiraan para pelaku pasar menekan EUR/USD ke level terendah 7 minggu. Pada Kamis (23/Januari) kemarin, Presiden ECB Christine Lagarde mengungkapkan bahwa pihaknya berusaha untuk mendefinisikan kembali target utama ECB dan bagaimana cara mencapainya. Ini terjadi karena upaya suku bunga negatif dan Quantitative Easing yang digalakkan oleh ECB dalam beberapa tahun terakhir gagal mendorong tingkat inflasi ke level target.

Fokus investor selanjutnya diperkirakan akan tertuju pada data Purchasing Manager Index (PMI) Jerman dan Zona Eropa yang akan dirilis hari ini.

Mata uang tunggal juga tertekan oleh ancaman virus Corona di China. Hal ini karena beberapa negara di Zona Eropa, terutama Jerman, memiliki eksposur perdagangan yang besar dengan raksasa ekonomi Asia tersebut.

 

Analisa Teknikal

Euro merangkak naik mendekati area Resistance 1.10613-1.10700 pasca anjlok ke level terendah tujuh minggu. Secara keseluruhan, tren pergerakan EUR/USD cenderung bearish. Aksi jual juga berpotensi berlanjut, terutama jika Euro terus bertahan di bawah area Resistance 1.10613-1.10700.

 

Rekomendasi






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE