EUR Dan GBP Berjuang Pulih Sebelum Libur Natal |
Euro masih berupaya mengamankan Pivot Point, sementara Pound tengah menargetkan area 1.35. Bagaimana skenario pergerakan kedua mata uang tersebut terhadap USD?
Dolar AS yang mulai menunjukkan kekuatannya membuat Euro dan Pound sama-sama melorot pada sesi perdagangan kemarin. Namun untuk hari ini (23/Desember), baik EUR/USD maupun GBP/USD terlihat berupaya bangkit. Rilis data penting yang akan dihadapi petang nanti adalah Initial Jobless Claims dan New Home Sales AS. Di tengah kondisi pasar jelang libur Natal, berikut proyeksi jangka pendek untuk Euro dan Pound secara teknikal.
Outlook EUR/USD
Sempat bergerak di atas EMA 200, Euro anjlok cukup parah pada perdagangan kemarin dan berakhir di sekitar S1. Pada sesi Asia hari ini, harga mulai terkoreksi naik dan mulai menguji Pivot Point serta EMA 200. Namun dengan kekuatan seller yang masih mendominasi, EUR/USD berisiko kembali melemah menuju S1. Analis EXCO mengestimasikan pergerakan menuju R1 jika bias berubah bullish.
Outlook GBP/USD
Menutup perdagangan hari sebelumnya di sekitar 1.336, Pound saat ini sudah berarak ke atas 1.34. Dengan prospek pemulihan yang tampak lebih menjanjikan dibanding Euro, GBP/USD diyakini berpeluang menyentuh 1.35. Namun apabila sentimen bearish kembali menerpa, pair ini terancam jatuh hingga 1.33.
EXCO adalah broker yang berkomitmen untuk memberikan transparansi serta kenyamanan trading forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Layanan tersebut dilengkapi dengan leverage hingga 1:500 dan spread mulai dari 0.5 pips di akun ECN. Klik untuk info lebih lengkap tentang EXCO.