Menu

Euro Berisiko Melemah, Pound Bullish Di Atas 1.37

EXCO

Pasar cenderung bullish terhadap Pound, tetapi ragu mendukung kenaikan Euro. GBP/USD diyakini sanggup mencapai 1.375, sedangkan EUR/USD rentan di area EMA.

Setelah bergejolak penuh ketidakpastian di akhir bulan, EUR/USD cenderung berkonsolidasi dalam volatilitas rendah, sementara GBP/USD justru menanjak. Rilis dataa manufaktur Zona Euro, Inggris, dan AS yang dipublikasikan dalam waktu dekat akan diperhatikan sebagai sinyal pemulihan ekonomi global di akhir 2020. Pasar mengekspektasikan data-data tersebut untuk merefleksikan moderasi ekspansi di sektor manufaktur.

 

Outlook EUR/USD

Akhir pekan lalu, Euro sempat naik menguji R1 sebelum akhirnya ditutup melemah di atas EMA 200. Tidak banyak pergerakan yang terlihat pada sesi Asia hari ini (01/Februari), karena para pelaku pasar baru masuk di awal sesi Eropa. Dengan pergerakan harga yang saat ini cenderung bearish di bawah EMA 200, analis EXCO memperkirakan penurunan lebih lanjut ke S1 dan 1.21. Di sisi lain, skenario upside EUR/USD untuk saat ini menargetkan area di atas EMA 200 dan Pivot Point.

 

Outlook GBP/USD

Sempat gamang berkisar di area 1.37, Pound hari ini melesat cukup signifikan dan berpotensi melintasi 1.375. Jika buyer mampu mempertahankan posisinya, harga diperkirakan bergerak solid di atas kisaran tersebut. Namun apabila seller mengambil alih, Pound berisiko terkoreksi ke bawah 1.37.

 


EXCO adalah broker yang berkomitmen untuk memberikan transparansi serta kenyamanan trading forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Layanan tersebut dilengkapi dengan leverage hingga 1:500 dan spread mulai dari 0.5 pips di akun ECN. Klik untuk info lebih lengkap tentang EXCO.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE