Euro Berpotensi Terjun Ke EMA 200, Pound Bidik 1.375 |
Penguatan awal pekan tak mampu bertahan. Euro kini terancam jatuh ke EMA 200, sementara Pound diselimuti ketidakpastian.
Setelah menguat di sesi awal pekan, Pound kini terlihat diselimuti ketidakpastian. Sementara itu EUR/USD yang juga ikut menguat kemarin, menunjukkan sinyal bearish. Dari sisi data fundamental, akan ada rilis data penjualan rumah baru bulan Juli untuk US. Bagaimana kondisi pasar terkini menurut pengamatan analis EXCO?
Outlook EUR/USD
Setelah panen bullish, EUR/USD berhasil menembus level R2 dan menutup sesi awal pekan mendekati level 1.175. Akan tetapi, hari ini (24/Agustus) Euro menampakan sinyal koreksi. Jika buyers tak kunjung menunjukkan minat, pair ini terjun ke EMA 200. Sebaliknya, jika kondisi bullish, harga bisa menembus level 1.175.
Outlook GBP/USD
Minat buyers akan Pound sukses mengantarkan mata uang ini ke level 1.371 kemarin. Hari ini sentimen mixed menyelimuti GBP/USD. Jika bullish kembali mendominasi, Sterling akan menguat dan menembus level 1.375. Sebagai skenario tandingan, Pound bisa jatuh ke bawah EMA 77 apabila trend berbalik melemah.
EXCO adalah broker yang berkomitmen untuk memberikan transparansi serta kenyamanan trading forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Layanan tersebut dilengkapi dengan leverage hingga 1:500 dan spread mulai dari 0.5 pips di akun ECN. Klik untuk info lebih lengkap tentang EXCO.