Euro Terancam Jatuh Ke Pivot, Pound Uji EMA 77 |
Setelah sama-sama mengalami fase bullish kemarin, Euro dan Pound kompak terkoreksi dan berisiko menjangkau level support terdekat.
Minat pasar yang tinggi terhadap Euro berhasil membawa mata uang tersebut melonjak hingga nyaris mendekati level R3 di sesi penutupan. Tak jauh berbeda, Pound juga diselimuti sentimen bullish. Hari ini (29/Oktober), baik EUR/USD maupun GBP/USD mulai melandai. Bagaimana skenario trading kedua pair forex tersebut menurut analis EXCO?
Outlook EUR/USD
Kemarin, Euro terangkat naik dan sukses mengakhiri sesi di bawah level R3, tepatnya sedikit di atas 1.168. Koreksi turun mulai tampak pada pergerakan hari ini, sehingga harga berisiko menembus Pivot Point jika kekuatan seller terus menekan. Sebaliknya, apabila bullish kembali menyapa, harga berpotensi naik mencapai 1.17.
Outlook GBP/USD
Pound ikut terkerek oleh kenaikan minat risiko pada hari sebelumnya. Namun setelah ditutup menguat di level 1.379, GBP/USD mulai lesu dan rawan jatuh di bawah EMA 77. Apabila harga berhasil rebound dari kondisi saat ini, Sterling berpotensi menguat di atas 1.38.
EXCO adalah broker yang berkomitmen untuk memberikan transparansi serta kenyamanan trading forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Layanan tersebut dilengkapi dengan leverage hingga 1:500 dan spread mulai dari 0.5 pips di akun ECN. Klik untuk info lebih lengkap tentang EXCO.