Euro Tertekan Di Bawah EMA, Pound Masih Berjuang |
EUR/USD belum menunjukkan momentum pemulihan setelah lengser di bawah EMA 200. Di lain pihak, pertarungan buyer dan seller Pound di sekitar EMA 77 masih cukup sengit.
Euro melemah tipis sementara Pound mencoba bertahan di sesi perdagangan kemarin. Tidak ada perubahan dinamika yang berarti pada hari ini (04/Maret), di tengah antisipasi pasar terhadap rilis PMI Konstruksi Inggris dan Jobless Claims AS. Seperti apa skenario pergerakan selanjutnya?
Outlook EUR/USD
Meski sanggup mengamankan posisi di atas Pivot Point, Euro bergerak bearish di bawah EMA 20. Minimnya volatilitas membuat single currency belum banyak bergejolak sampai hari ini, sehingga bias bearish masih cenderung bertahan. Analis EXCO memproyeksikan peluang pelemahan lebih lanjut di bawah 1.20 dan S2. Namun demikian, potensi bullish masih terbuka dengan target koreksi di EMA 200.
Outlook GBP/USD
Berbeda dengan Euro, Pound masih berjuang di ambang EMA 77. Harga sempat tersungkur di bawah level tersebut pada sesi Asia hari ini, tetapi mulai bangkit di awal sesi Eropa. Dengan demikian, sentimen perdagangan GBP/USD sejauh ini terpantau netral. Target bullish di sekitar 1.40, sedangkan skenario penurunan berpotensi menjangkau 1.39.
EXCO adalah broker yang berkomitmen untuk memberikan transparansi serta kenyamanan trading forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Layanan tersebut dilengkapi dengan leverage hingga 1:500 dan spread mulai dari 0.5 pips di akun ECN. Klik untuk info lebih lengkap tentang EXCO.