Euro Uji Support 1, Pound Berjuang Di Area EMA |
Pemulihan jangka pendek Euro dan Pound masih rentan koreksi. EUR/USD sudah kembali tertekan, sementara GBP/USD masih bertahan di level tinggi.
EUR/USD mulai menunjukkan pertarungan antara buyer dan seller, sedangkan GBP/USD sudah mengumpulkan kekuatan bullish pada sesi perdagangan kemarin (14/Oktober). Kedua pair tersebut cenderung bearish pada awal perdagangan hari ini (15/Oktober), tetapi outlook ke depan masih bisa berubah. Data klaim pengangguran AS akan menjadi fokus pasar untuk sesi perdagangan nanti.
Outlook EUR/USD
Setelah jatuh dan menguji 1.172, Euro mencoba bangkit dan menggapai Pivot Point serta EMA 200. Namun karena dorongan buyer yang masih lemah, harga gagal mengamankan posisi di atas dua area tersebut. Euro justru melanjutkan penurunannya pada sesi Asia hari ini dan terlihat hendak menguji S1. Analis EXCO mengestimasikan rebound di level tersebut dengan target di kisaran Pivot Point dan EMA 200. Namun apabila harga masih terus melemah, maka sebaiknya antisipasi pergerakan signifikan di bawah S1 saat ini.
Outlook GBP/USD
GBP/USD menunjukkan pergerakan reversal yang cukup menarik. Pasca anjlok hingga kisaran 1.286, harga sukses rebound hingga melampaui EMA 77 dan 1.30. Namun, volatilitas yang masih dipenuhi ketidakpastian membawa harga terkoreksi turun lagi di bawah EMA 77. Skenario bearish diperkirakan akan membawa harga menuju 1.285. Sebaliknya, jika reli bullish kembali, GBP/USD berpotensi kembali bermain di atas EMA 77 untuk menargetkan 1.30.
EXCO adalah broker yang berkomitmen untuk memberikan transparansi serta kenyamanan trading forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Layanan tersebut dilengkapi dengan leverage hingga 1:500 dan spread mulai dari 0.5 pips di akun ECN. Klik untuk info lebih lengkap tentang EXCO.