EUR/USD Kembali Selip, GBP/USD Masih Melaju |
Jelang pengumuman kebijakan ECB, Euro masih tertekan di bawah EMA 200. Sementara itu, Pound masih kuat mempertahankan posisi di atas EMA 77.
Seiring dengan penguatan Dolar AS, Euro dan Pound kemarin lagi-lagi melemah. EUR/USD mengakhiri perdagangan sedikit di bawah level S1, sementara GBP/USD bertahan tak jauh di atas EMA 77. Bias pergerakan hari ini (14/Januari) menunjukkan Euro yang berkonsolidasi sementara Pound terlihat menanjak. ECB akan mengumumkan kebijakan petang nanti, jadi sebaiknya waspadai risiko volatilitas yang mungkin menghampiri pasar.
Outlook EUR/USD
Setelah kembali melemah drastis pada perdagangan hari sebelumnya, Euro berkonsolidasi di level rendah versus Dolar AS. Kekuatan buyer yang masih lemah membuat bias harga masih bearish dan berpeluang turun ke bawah 1.21. Di sisi lain, Euro bisa terangkat menuju EMA 200 apabila sentimen bullish membalik keadaan. Menurut analis EXCO, pengumuman kebijakan ECB berisiko meningkatkan volatilitas pergerakan harga.
Outlook GBP/USD
Meski terpantau melemah, Pound masih defensif di atas EMA 77 dan gigih mempertahankan support ini. Harga berpotensi menyentuh 1.37 apabila arus permintaan untuk Pound kembali naik. Akan tetapi, harga juga bisa merosot di bawah 1.36 bila kekuatan seller lebih dominan.
EXCO adalah broker yang berkomitmen untuk memberikan transparansi serta kenyamanan trading forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Layanan tersebut dilengkapi dengan leverage hingga 1:500 dan spread mulai dari 0.5 pips di akun ECN. Klik untuk info lebih lengkap tentang EXCO.