EUR/USD Mulai Melemah, GBP/USD Turun Di Bawah EMA |
Euro dan Pound gagal mempertahankan kenaikan beberapa hari sebelumnya. EUR/USD terancam menyentuh S2, sementara GBP/USD berisiko turun di bawah 1.39.
Setelah mencetak reli yang signifikan, EUR/USD terkonsolidasi sementara GBP/USD melemah. Kedua pair tersebut sama-sama tergelincir pada perdagangan hari ini (21/April), sehingga membuka skenario pergerakan yang sama sekali berbeda dari hari sebelumnya.
Outlook EUR/USD
Euro sempat menguat dan menguji level R1, tapi kemudian terkoreksi hingga akhirnya ditutup di atas 1.203. Penurunan sementara itu rupanya berlanjut menjadi reversal dan menekan Euro ke kisaran S1. Jika bias bullish tak kunjung kembali, harga bisa semakin terperosok di S2. Sebaliknya, pemulihan di atas Pivot Point dapat terealisasi jika tekanan seller berkurang.
Outlook GBP/USD
Pound memulai pelemahannya sejak kemarin, terlihat dari penutupan harga yang selip di bawah EMA 77. Meski pergerakan GBP/USD hari ini cenderung tipis, bias harga terbaca bearish sehingga membuka prospek kemorosotan lebih lanjut di bawah 1.39. Akan tetapi, analis EXCO juga memproyeksikan skenario upside di atas EMA 77 apabila kekuatan buyer kembali mendominasi.
EXCO adalah broker yang berkomitmen untuk memberikan transparansi serta kenyamanan trading forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Layanan tersebut dilengkapi dengan leverage hingga 1:500 dan spread mulai dari 0.5 pips di akun ECN. Klik untuk info lebih lengkap tentang EXCO.