GBP/USD Jelang Jobs Report Inggris |
Setelah menguat karena perkembangan positif Brexit, GBP/USD akan menghadapi rilis Job Reports Inggris. Waspadai candle pattern di sekitar resistance H1 pasca rilis data tersebut.
Isu positif yang berhasil menepis kekhawatiran pasar terhadap kemungkinan No Deal Brexit, sejauh ini telah mengubah bias jangka pendek menjadi bullish. Cable diperdagangkan di atas 1.2955 dan DMA-30 (Daily Moving Average periode 30, sekarang di 1.2887).
Hari ini, Selasa 11 September, kita akan berhadapan dengan Jobs Report Inggris. Kemudian pada hari Kamis 13 September, kita juga akan berhadapan dengan publikasi kebijakan moneter BoE dan data inflasi (CPI) AS, yang disusul rilis data Retail Sales pada hari Jumat 14 September. Data-data tersebut berpotensi menjadi katalis penting bagi pergerakan harga GBP/USD.
Pada sisi upside untuk perdagangan Intraday hari ini, break atau penutupan harga (H1/H4) di atas 1.3049, berisiko menargetkan resistance 1.3101/21 dan 1.3149. Indikator RSI skala Daily akan mendekati kondisi overbought jika harga naik ke area tersebut.
Di sisi lain, posisi sell (target pendek) di kisaran 1.3149 membutuhkan SL di atas resistance minor 1.3175. Sebaiknya step-aside (dari posisi sell) atau switch posisi jika price action masih mencerminkan kecenderungan bullish di atas 1.3175, yang menargetkan 1.3200/14. Posisi sell di area ini membutuhkan SL di atas 1.3235.
Untuk menghadapi skenario korektif, posisi buy di area 1.2955 membutuhkan SL di bawah 1.2936. Sebaiknya step-aside (dari posisi buy) jika price action masih mencerminkan minat sellers menuju DMA-30 (1.2887). Posisi buy di area ini membutuhkan SL di bawah 1.2870.
Setelah Jobs Report Inggris hari ini, harap selalu perhatikan aksi harga yang membentuk candle pattern , ketika berhadapan dengan level-level resistance terutama pada grafik H1.