Menu

Indeks Dolar Masih Berisiko Bullish Setelah Rilis Jobs Data dan ISM AS

Buge Satrio

Secara teknikal, Indeks Dolar menjaga potensi bullish selama bergerak di atas minor support trendline time frame H4.

Tergelincir di sesi New York pada perdagangan Jumat (03/Mei), Indeks Dolar yang mengukur kinerja USD terhadap enam mata uang utama lainnya (EUR, JPY, GBP, CAD, SEK, CHF) ditutup melemah 0.36 persen ke level 97.48.

Jobs Data AS yang dirilis kemarin secara umum tetap mencerminkan solidnya pasar tenaga kerja AS, walaupun terganjal tingkat upah yang pertumbuhannya meleset dari perkiraan. Sementara itu, laporan ISM mencatatkan penurunan aktivitas bisnis di sektor non-manufaktur.

Data-data tersebut mampu menghambat reli Greenback pasca FOMC. Namun demikian, minor support trendline pada time frame H4 masih menjaga prospek bullish untuk menguji zona resistance 98.20/40.

Pekan berikutnya, data inflasi AS (PPI dan CPI) akan menjadi perhatian market dan diperkirakan berdampak mempengaruhi Indeks Dolar. Data ini diharapkan bisa menjadi katalis yang akan menunjukkan apakah support jangka pendek 97.20/00 mampu ditembus untuk mengkonfirmasi bearish, atau tetap bertahan mendukung fase bullish jangka pendek.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE