Inside Bar GBP/USD Dua Pekan Terakhir |
Breakout Inside Bar pada time frame H1 masih bisa menjadi acuan, tapi dengan penyesuaian lot yang dijelaskan dalam analisa berikut.
Meskipun tak semuanya berjalan mulus seperti yang diharapkan, breakout Inside Bar GBP/USD pada grafik H1 sejauh ini masih layak untuk dipertimbangkan sebagai alasan entri posisi. Tidak ada persyaratan khusus untuk men-setup Inside Bar, tapi sebaiknya hindari setup terhadap Mother Bar yang range-nya lebih dari 50 pips. Size/volume lot sebaiknya juga diperhatikan.
Sekedar contoh, jika bias Intraday cenderung bearish atau harga bergerak di bawah Kijun-sen H4, maka bobot size lot untuk posisi buy sebaiknya dikurangi setengahnya. Sebaliknya pun demikian; jika bias Intraday cenderung bullish atau harga bergerak di atas Kijun-sen H4, maka bobot size lot untuk posisi sell sebaiknya lebih kecil atau dikurangi menjadi setengahnya.
Berikut adalah Inside Bar GBP/USD pada grafik H1 dalam 2 pekan terakhir (3-14 September 2018). Kotak warna biru adalah setup yang berhasil menyentuh target 40 pips. Sementara yang berwarna merah adalah setup yang berakhir dengan cut-loss atau SL 25 pips. Secara keseluruhan, profit masih lebih besar ketimbang loss.
Keterangan gambar: Kijun-sen H1=biru, Kijun-sen H4=hijau, Kijun-sen Daily=coklat