Menu

Kasus COVID-19 Global Meningkat, Emas Masih Akan Bullish

Martin

Setelah sepekan sideways, emas minggu ini emas diperkirakan bullish akibat kekhawatiran investor akan peningkatan kasus COVID-19 global dan stimulus besar-besaran bank sentral.

Analisa mingguan XAU/USD berikut ini dibuat berdasarkan harga penutupan pasar hingga akhir minggu lalu (17 Juli 2020), serta dimaksudkan sebagai acuan untuk trading jangka menengah dan panjang.

 

Tinjauan Fundamental

Pekan lalu, harga emas bergerak sideways sebelum ditutup pada level USD1809.88 per troy ounce. Harga penutupan ini telah menguat 0.62% dibandingkan minggu sebelumnya. Logam mulia sempat turun di bawah level 1800, sebagai respon dari kenaikan Indeks Dolar pasca data penjualan ritel AS yang lebih baik dari perkiraan.

Meski demikian, harga emas masih diperkirakan bullish dalam jangka menengah-panjang. Prediksi ini didasarkan atas kekhawatiran investor akan meningkatnya kasus infeksi COVID-19 secara global, yang bisa menyebabkan aktivitas ekonomi di sejumlah negara kembali lockdown.

Selain itu, kenaikan harga emas secara fundamental juga didukung oleh kebijakan bank sentral di berbagai negara yang mengucurkan stimulus besar-besaran, sehingga berpotensi menimbulkan inflasi tinggi di waktu mendatang. Minggu lalu, ECB menegaskan akan tetap menjalankan program stimulus darurat untuk menanggulangi dampak pandemi COVID-19 hingga Juni 2021.

Data ekonomi penting minggu ini adalah PMI Manufaktur AS, Eurozone, dan Inggris. Survei yang dilakukan Kitco.com menunjukkan bahwa sekitar 69% pemain Wall Street memperkirakan harga emas minggu ini masih bullish, 6% bearish, dan 25% netral atau sideways. Sementara itu, 60% pemain Main Street memperkirakan bullish, 21% bearish, dan 19% netral.

 

Tinjauan Teknikal

Chart Daily


Dari penunjukan indikator trend dan momentum berikut ini, pergerakan XAU/USD masih cenderung bullish:

  1. Harga berada di atas kurva middle band indikator Bollinger Bands dan kurva support EMA21.
  2. Kurva indikator RSI berada di atas center line (level 50.0).
  3. Garis histogram indikator ADX berwarna hijau dan berada di atas level 25, menunjukkan sentimen bullish yang masih kuat.

Untuk konfirmasi, buy jika kurva indikator MACD telah berada di atas kurva sinyal (warna merah), dan garis histogram OSMA berada di atas level 0.00. Resistance kuat berada pada level 1822 (sekitar 76.4% Fibo Expansion), dan support kuat pada level 1770 (sekitar 50% Fibo Expansion).

Level Pivot mingguan: 1805.01

Resistance: 1821.59 (76.4% Fibo Expansion) ; 1850.00 ; 1869.19 (100% Fibo Expansion) ; 1900.00 ; 1915.45 (123.6% Fibo Expansion) ; 1944.24 (138.2% Fibo Expansion).

Support: 1793.14 (61.8% Fibo Expansion) ; 1769.73 (50% Fibo Expansion) ; 1746.31 (38.2% Fibo Expansion) ; 1716.85 (23.6% Fibo Expansion) ; 1700.00 ; 1670.60 ; 1640.00 ; 1621.30 ; 1607.00 ; 1588.00 ; 1566.50 ; 1547.00 ; 1521.00 ; 1485.00 ; 1450.00.

Indikator: Simple Moving Average (SMA) 200, EMA 21 ; Bollinger Bands (20,2) ; MACD (12,26,9) ; OSMA ; RSI (14) ; ADX (14).

Fibonacci Expansion :






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE