Menu

Klaim Pengangguran AS Catatkan Rekor, Emas Berpotensi Bullish

Rama Anandhita

Harga emas berusaha lanjutkan tren positif di tengah buruknya data Klaim Pengangguran AS. Data tersebut bahkan menembus rekor tertinggi sejak tahun 1967 gara-gara virus Corona.

Analisa Fundamental

Harga emas terkoreksi di tengah rebound bursa saham global. Terlepas dari koreksi yang terjadi hari ini, harga emas dalam basis mingguan telah menguat tajam sekitar 8% di tengah peningkatan jumlah kasus Corona dari seluruh dunia. Total kasus Corona di Amerika Serikat bahkan dikabarkan telah melampaui China.

Sehari sebelumnya, permintaan akan aset safe-haven seperti emas mengalami peningkatan. Hal ini ditengarai karena Departemen Ketenagakerjaan AS merilis data Klaim Pengangguran sebanyak 3,283,000 orang -tertinggi sejak tahun 1967.

 

Analisa Teknikal

Secara teknikal, tren pergerakan harga emas masih bullish. Adapun Death Cross yang terjadi pada awal sesi perdagangan hanya mengindikasikan koreksi kecil, lantaran histogram MACD masih berada di atas Zero Line. Dari sisi S/R, pergerakan harga emas saat ini masih bertahan di atas area Support 1614.34-1594.74, menandakan bahwa tren masih berpeluang bullish ke atas area Resistance 1646.02-1665.62.

 

Rekomendasi






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE