Menu

Outlook Teknikal Intraday EUR/USD Dan GBP/USD

Buge Satrio

Euro dan Sterling sama-sama ditutup melemah terhadap Dolar AS pada perdagangan kemarin. Namun, dua mata uang ini masih bergerak di atas kurva DMA-30.

Mata uang Euro dan Poundsterling berakhir melemah terhadap Greenback pada perdagangan Selasa kemarin (07/Januari). EUR/USD ditutup dengan penurunan 0.37 persen, sementara GBP/USD melorot 0.42 persen. Meski begitu, dua pasangan mata uang ini masih sama-sama bertahan di atas kurva DMA-30 (Daily Moving Average periode 30), seolah menyiratkan bahwa prospek bullish masih tetap terjaga dalam jangka pendek.

 

EUR/USD

Euro berfluktuasi cukup tajam dalam dua hari terakhir. Pada grafik Daily, pair ini bergerak mondar-mandir melewati 1.1180 (High 21 Oktober) yang sekarang bertindak sebagai resistance statis jangka pendek. Di sisi lain, kurva DMA-30 (sekarang di 1.1108) membatasi downside perdagangan intraday .

Pada grafik H1, pasangan mata uang ini gagal melanjutkan momentum Senin (06/Januari) dan terjungkal di bawah Kijun-sen H4. Saya sendiri sempat meletakkan posisi sell di 1.1170, yang kemudian menabrak SL 20 pips pada perdagangan Senin. Namun, saya enggan mengejar posisi buy karena ragu terhadap price action atau aksi harga terhadap area resistance intraday 1.1189-1.1212. Saya sempat pula men-setup minor resistance trendline untuk posisi buy pada perdagangan Selasa (07/Januari), tapi EUR/USD malah kembali turun menembus Kijun-sen H4.

 

Trading Plan EUR/USD Hari Ini

Mencari atau men-setup posisi buy menjadi prioritas, mengingat DMA-30 membatasi downside dan Low yang terbentuk kemarin masih lebih tinggi (Higher Low) ketimbang 1.1124 (Low 3 Januari). Posisi buy limit di antara 1.1140-1.1150, membutuhkan SL beberapa pips di bawah 1.1124 untuk target 20 hingga 30 pips, atau menargetkan Kijun-sen H4 yang sekarang berada di 1.1175.

EUR/USD sementara ini tercatat naik 0.04 persen di kisaran 1.1156 pada pukul 10:44 WIB.

 

GBP/USD

Inside Bar yang terbentuk pekan lalu, tidak mampu menjadi pemicu sellers untuk turun menembus DMA-30 (sekarang di 1.3080). Buyers malah bereaksi di area kurva tersebut. Sehingga, bias Daily sejauh ini masih tetap positif.

Pada grafik H1, price action GBP/USD relatif lebih mudah untuk diidentifikasi dan diikuti ketimbang EUR/USD. Bullish Engulfing yang terbentuk pada hari Senin, menjadi alasan saya menempatkan posisi buy untuk target pendek 40 pips. Namun pada perdagangan Selasa, posisi buy stop gagal mencapai target 40 pips dan malah berbalik arah, sehingga memaksa saya cut loss setelah Inside Bar terbentuk lebih tegas pasca penutupan candlestick H1 di bawah Kijun-sen H4.

Price action berikutnya menjadi cukup mudah untuk diikuti, terutama setelah candle pattern Three Black Crows terbentuk di bawah Kijun; ini menjadi alasan untuk mengeksekusi posisi sell dengan target 40 pips.

 

Trading Plan GBP/USD Hari Ini

Mencari atau men-setup posisi buy masih menjadi prioritas, mengingat outlook Daily dan minor support trendline mampu membatasi downside. Posisi buy di kisaran 1.3125, membutuhkan SL 30 pips atau di bawah 1.3104, untuk target 40 hingga 50 pips.

GBP/USD saat ini naik tipis 0.03 persen di posisi 1.3127.

 

Good luck... and trade safe!






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE