Pasca KTT G20, EUR/USD Hentikan Reli Bullish |
EUR/USD dilanda aksi jual setelah AS dan China berhasil meredam konflik dagang melalui pertemuan Trump dan Xi Jinping di KTT G20 Osaka.
Analisa Fundamental
Setelah sebelumnya sempat diperdagangkan sideways, pasangan mata uang EUR/USD akhirnya melemah. Kondisi ini dipengaruhi oleh meredanya tensi konflik perdagangan antara AS dan China, sehingga membuat investor kembali "berburu" Dolar AS.
Setelah bertemu Presiden China Xi Jinping di sela-sela KTT G20 pekan lalu, Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa dirinya akan menahan tarif tambahan baru. Setali tiga uang, China pun menyatakan akan membeli lebih banyak produk pertanian asal AS. Di samping itu, Trump juga mengatakan bahwa Departemen Perdagangan AS akan kembali mempertimbangkan kebijakan untuk Huawei. Rencananya, Huawei akan dikeluarkan dari daftar perusahaan yang dilarang membeli komponen dan teknologi AS tanpa persetujuan pemerintah.
Selanjutnya, investor menantikan rilis data Institute of Supply Management bulan Juni. Rilis data ini nantinya digunakan untuk mencari indikasi lebih lanjut mengenai kondisi perekonomian AS, serta kemungkinan kebijakan moneter The Fed selanjutnya. Di sisi lain, sebuah laporan baru menunjukkan bahwa aktivitas pabrik di China secara tak terduga mengalami penurunan. Hal ini terjadi karena lemahnya permintaan domestik dan ekspor, yang merupakan dampak dari adanya perang dagang AS-China.
Analisa Teknikal
EUR/USD berbalik diperdagangkan bearish. Kondisi ini ditunjukkan oleh pergerakan harga EUR/USD yang berada di bawah garis SMA 50 dan SMA 200. Lebih dari itu, EUR/USD yang berhasil diperdagangkan di bawah Support 1.13392, juga menjadi indikasi bahwa pasangan mata uang ini berpotensi melanjutkan pergerakan bearish.
Rekomendasi
- Entry Sell: 1.13392
- Take Profit: 1.13121
- Stop Loss: 1.13560