Menu

Pasca Rilis Notulen FOMC Meeting, Aksi Jual Emas Berlanjut

Rama Anandhita

Harga emas berpotensi tergelincir ke bawah level psikologis 1,500 pasca rilis notulen FOMC yang dinggap tidak sesuai dengan ekspektasi para pelaku pasar.

Analisa Fundamental

Harga emas dilanda aksi jual setelah para pelaku pasar kecewa terhadap The Fed. Pasalnya, notulen FOMC bulan Juli menunjukkan bahwa bank sentral ingin memperoleh lebih banyak data ekonomi sebagai indikator penentu arah kebijakan moneter selanjutnya.

"Para anggota sepakat bahwa penting untuk mempertahankan opsionalitas dalam menetapkan kisaran target suku bunga The Fed di masa depan. Lebih lanjut, penyesuaian jangka pendek dari sikap kebijakan moneter akan tetap bergantung pada implikasi informasi yang masuk terkait prospek ekonomi," ujar The Fed.

The Fed juga menambahkan jika sebagian besar anggota memandang pelonggaran kebijakan moneter seperempat poin pada Juli lalu merupakan bentuk penyesuaian ulang, tanpa menyetujui rencana pemangkasan suku bunga agresif lebih lanjut.

Jumat (23/Agustus) besok, Ketua The Fed Jerome Powell akan memberikan pidatonya dalam Jackson Hole Symposium. Investor berharap jika pidato Powell esok hari bisa memberikan indikasi lebih lanjut mengenai prospek kebijakan moneter The Fed di masa yang akan datang.

 

Analisa Teknikal

Harga emas masih bertahan di bawah garis SMA 50, SMA 100, dan SMA 200, yang mengindikasikan tren bearish. Selain itu, harga yang masih berada di bawah Resistance 1504.22 juga diperkirakan masih berpotensi untuk bergerak bearish lebih lanjut.

 

Rekomendasi






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE