Pasca Tertekan, EUR Dan GBP Terindikasi Bullish |
Euro membidik Resistance 1 sebagai target kenaikan berikutnya, sementara Pound berupaya menggapai 1.34 meski masih rentan turun di bawah EMA 77.
Volatilitas tinggi di sesi perdagangan kemarin mengantarkan EUR/USD naik menyentuh R2 sebelum menekan harga ke kisaran S1. GBP/USD juga cukup volatile sebelum berakhir di bawah EMA 77. Namun hari ini (01/Desember), Euro dan Pound sama-sama reli cukup signifikan menjelang rilis serangkaian data manufaktur dan testimoni Jerome Powell.
Outlook EUR/USD
Euro gagal menguji level psikologis 1.20 setelah kemarin anjlok tajam. Harga mulai memupuk pemulihan di sesi perdagangan hari ini, dan sudah berhasil menembus Pivot Point pada awal sesi Eropa. Jika bias bullish bertahan, analis EXCO memproyeksikan pengujian di kisaran R1 dan berikutnya di area 1.20. Sebaliknya, outlook bearish EUR/USD menargetkan Pivot Point sebagai support terdekat.
Outlook GBP/USD
Retest hingga 4 kali pada sesi perdagangan kemarin, GBP/USD tetap gagal mengamankan posisi di atas EMA 77. Harga akhirnya berhasil melambung di atas level tersebut, dan mencoba menguji level 1.34 pada hari ini. Kekuatan buyer yang dominan akan mempertahankan stabilitas harga di atas 1.34. Namun apabila seller kembali mengambil alih, GBP/USD berisiko merosot di bawah EMA 77 lagi.
EXCO adalah broker yang berkomitmen untuk memberikan transparansi serta kenyamanan trading forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Layanan tersebut dilengkapi dengan leverage hingga 1:500 dan spread mulai dari 0.5 pips di akun ECN. Klik untuk info lebih lengkap tentang EXCO.