Proyeksi Teknikal Pergerakan Harga WTI |
Dalam masa di mana data fundamental dan teknikal tidak saling mendukung, kita bisa menerapkan money management dan strategi transaksi sebagai berikut.
Setelah mencapai level perdagangan tertinggi untuk tahun ini, crude oil dengan tipe WTI maupun Brent mengalami pelemahan. Saat ini crude oil, terkhusus WTI, sedang menuju level support Daily yang tercatat pada kisaran level 49.78-49.55 dollar per barrel.
Secara struktur harga pada timeframe Daily, crude oil WTI masih membentuk struktur trend up. Hal ini karena harga belum keluar dari slope up yang ada. Bias fundamental saat ini dipengaruhi oleh ketakutan pasokan yang berlimpah menyusul penambahan rig pengeboran AS. Jumlah rig pengeboran bertambah 750 rig, walaupun selama beberapa minggu terakhir mengalami penurunan. Menurut survei, produksi minyak Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) bertambah 120.000 barel per hari pada September bulan lalu.
Skenario yang dapat kita terapkan mengingat data fundamental dan teknikal yang tidak saling mendukung yaitu dengan menerapkan money management dan strategi transaksi sebagai berikut. Kita akan mengambil posisi membeli saat harga bereaksi untuk pullback dari area support daily dengan batas resiko saat harga break down level support dan langsung switch untuk posisi menjual. Berikut proyeksi pergerakan dari crude oil dengan tipe WTI.
Rino Purbono
Analyst – Alpari Research & Analysis Ltd
Rino Purbono merupakan seorang analis market asli Indonesia. Ia mempunyai pengalaman di dunia trading forex sejak tahun 2000. Ia pernah menulis buku mengenai forex market. Pernah menjadi trainer dan profesional edukasi forex market untuk broker lokal. Pernah menulis analisa market untuk media lokal bahkan nasional seperti Media Indonesia. Ia aktif memberikan rekomendasi teknikal analisis untuk client secara harian dan analisa mingguan khusus untuk komoditi.