Rebound Euro Terancam, Reli Pound Masih Kuat |
Meski sama-sama menunjukkan pemulihan versus Dolar AS, Euro dan Pound menunjukkan bias berbeda pada hari ini. Kenaikan Euro terancam di sekitar EMA 200, sedangkan Pound gigih menargetkan 1.37.
Euro dan Pound akhirnya berhasil membalik keadaan pada sesi perdagangan kemarin. EUR/USD ditutup menguat di atas 1.22 dan area EMA 200, sementara GBP/USD naik hingga melampaui 1.366. Hari ini (13/Januari), Euro cenderung terkonsolidasi sementara Pound masih berbias bullish. Market akan fokus menyambut rilis data CPI AS.
Outlook EUR/USD
Sukses menduduki posisi di atas R1, 1.22, dan EMA 22, Euro hari ini bergerak tipis di sesi Asia dan kembali terpeleset di bawah EMA 22 di awal sesi Eropa. Dengan harga yang sudah diperdagangkan di bawah 1.22, analis EXCO memprediksikan penurunan lebih lanjut menuju S1 jika Euro tak mampu bertahan di atas Pivot Point. Namun apabila Pivot masih membatasi penurunan harga, ada potensi koreksi bullish menuju R1.
Outlook GBP/USD
Pair ini sudah melonjak ke atas 1.366 dan belum terlihat akan mengakhiri reli bullish-nya pada perdagangan hari ini. Dorongan buyer yang masih kuat berpeluang menopang harga menjangkau 1.37. Namun jika seller tiba-tiba menyerang, waspadai potensi penurunan ke area EMA 77.
EXCO adalah broker yang berkomitmen untuk memberikan transparansi serta kenyamanan trading forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Layanan tersebut dilengkapi dengan leverage hingga 1:500 dan spread mulai dari 0.5 pips di akun ECN. Klik untuk info lebih lengkap tentang EXCO.