Setelah Merosot, GBP/USD Incar Area 1.22 |
Poundsterling terperosok menyusul data ketenagakerjaan Inggris yang cenderung negatif. Bagaimana outlook selanjutnya? Berikut analisa untuk GBP/USD.
Info Pasar
Poundsterling anjlok cukup dalam setelah Inggris merilis data ketenagakerjaan pada Selasa kemarin (21/April). Tingkat pengangguran naik menjadi 4.0%, sementara upah pekerja plus bonus turun lebih buruk dari ekspektasi (2.8 persen versus 3.0 persen ).
Meskipun demikian, jumlah klaim pengangguran bertambah lebih sedikit dari estimasi. Dari jumlah 5.9k di bulan Februari, klaim pengangguran Inggris hanya bertambah 12.1k pada bulan Maret, mengungguli ekspektasi penambahan hingga lebih dari 170k klaim. Rabu ini, Inggris akan menerbitkan angka inflasi yang turun dari 1.7 persen menjadi 1.5 persen sebelumnya.
Analisa Teknikal GBP/USD
Range GBP/USD dalam jangka pendek diperkirakan berada di area 1.2205-1.2380. Rencana trading akan menempatkan Pending Order pada:
- Sell Stop (OP 2): 1.2255, Take Profit: 1.2205 (50 Pips)
- Buy Stop (OP 1): 1.2330, Take Profit: 1.2380 (50 Pips)
- Stop Loss: 50 Pips.
Perhatian:
- Analisa ini tidak menjamin keuntungan 100%. Untuk mengunci keuntungan, saat harga menuju Target Profit, pindahkan Stop Loss di atas posisi Buy atau di bawah Sell.
- Broker yang saya gunakan bisa jadi berbeda dengan yang Anda gunakan. Perbedaan spread, harga tertinggi dan terendah, bisa mempercepat tereksekusi atau tidaknya analisa ini.