Teknikal Intraday GBP/USD: Bertendensi Bearish

Meski sempat menguat, Poundsterling berakhir melemah versus Greenback pada perdagangan kemarin. Senin (07/10), di tengah ketidakpastian Brexit yang masih menjadi katalis utama bagi sentimen pasar terhadap pasangan mata uang ini.

Pada grafik Daily, risiko bearish kembali terbuka untuk mengancam support intraday 1.2275, setelah GBP/USD menutup harga di bawah DMA-30 (Daily Moving Average periode 30, sekarang di 1.2324) dan sekaligus terjebak Inside Bar.

Breakout terhadap level support tersebut dapat memicu akselerasi aksi jual untuk mengejar support terdekatnya hingga menjelang publikasi notulen FOMC, dan data GDP Inggris yang akan diriis Kamis pekan ini.

Pada grafik H1 di bawah ini, kondisi teknikal cenderung mendukung tendensi bearish pada time frame Daily. Sehingga, mencari posisi sell barangkali layak dipertimbangan atau diutamakan untuk perdagangan intraday hari ini, selama GBP/USD diperdagangkan di bawah level keseimbangan Kijun-sen H4 (sekarang di 1.2320).

Trading Plan Hari Ini

• Sell Limit @1.2320, SL beberapa pips di atas 1.2336 (High kemarin), target 50 hingga 60 pip, atau menargetkan area support 1.2275 sebagai target pertama dan target berikutnya 1.2230/26.
  
  
• Sell Stop @1.2275, SL beberapa pips di atas Open Daily (sekarang di 1.2290), target 40 hingga 50 pips, atau menargetkan area support 1.2230/26.

Sebagai catatan tambahan terhadap skenario bearish ini, harap selalu awasi kemungkinan price action atau candle pattern yang mencerminkan minat buyers, karena sinyal ini bisa dimanfaatkan untuk exit atau step-aside dari posisi sell. Price Pattern yang dimaksud misalnya Bullish Engulfing, Spike Lower Shadow, Spin Candle, Inside Bar, atau Three Inside Up di area support intraday pada chart H1.

GBP/USD sementara ini berkonsolidasi di kisaran 1.2292, naik tipis 0.02 persen pada pukul 08:40 WIB.

Good luck... and trade safe!