Menu

Tertekan Data Inflasi, Emas Merosot Hingga Level 1771

Erik Tri Cahyo

Emas kembali merosot pada penutupan perdagangan kemarin lantaran tertekan oleh data indikator inflasi. Lantas bagaimana dengan skenario trading hari ini? Simak ulasan berikut.

General Overview

Selamat siang rekan trader semua! Logam mulia emas terlihat mencatatkan pelemahan pada perdagangan Selasa (14/Desember). Aset safe haven tersebut merosot akibat tekanan data inflasi PPI yang naik. Selain itu, para pelaku pasar juga tengah menantikan petunjuk mengenai percepatan tapering pada hasil rapat FOMC Kamis dini hari esok. Akibatnya, emas kembali menurun sembari memperpanjang bias perdagangan bearish-nya.

 

Analisa dan Rekomendasi

Coba perhatikan level-level pada chart H1 berikut ini, traders. Harga emas mengakhiri sesi perdagangan kemarin dengan berada di level 1771.

 

Berikut adalah beberapa skenario yang dapat digunakan sebagai acuan trading hari ini:

  1. Skenario utama hari ini akan mencoba untuk membuka posisi SELL. Perhatikan zona support 1763.79 yang dapat digunakan sebagai acuan entry kali ini. Dengan begitu, Anda dapat mempersiapkan posisi sell pada area tersebut, sesaat setelah menemukan sinyal breakout yang terkonfirmasi. Stop Loss dapat diletakkan pada level 1778.38, sedangkan Take Profit diletakkan hingga 1740.39.

  2. Skenario alternatif kedua, zona resisten 1778.38 dapat digunakan untuk acuan entry BUY. Dengan begitu, Anda dapat membuka posisi buy jika menemukan sinyal dan candle breakout yang terkonfirmasi di sekitar harga tersebut. Stop Loss dapat diletakkan di level 1763.79 sementara Take Profit dapat diletakkan hingga level 1804.57.

 

Selalu ingat dan pahami risiko serta money management Anda sebelum bertransaksi! Keep Your Trading Safe and Have a Good Trade!

 


*Penulis merupakan ahli forex dan bekerja di sebuah perusahaan pialang lokal. Apabila ingin menyampaikan pertanyaan atau berdiskusi dengan Erik, Anda dapat menuliskannya pada kolom komentar di bawah ini atau mengunjungi halaman Tanya Jawab berikut.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE