Menu

Tertekan Fed Rate Hike, Emas Terancam Bearish

Erik Tri Cahyo

Emas anjlok ke level 1810 menjelang pengumuman kenaikan suku bunga The Fed. Skenario trading utama untuk hari ini menunggu breakout dari zona support 1800.

General Overview

Selamat pagi rekan trader semua! Logam mulia berbalik melemah pada perdagangan Selasa (14/Juni) kemarin. Emas berbalik turun lantaran para investor sedang mengantisipasi pengumuman suku bunga The Fed . Kuatnya peluang kenaikan suku bunga sebesar 50 hingga 75 basis poin kali ini cukup membuat para investor emas ketar-ketir. Pasalnya, kenaikan suku bunga yang sangat agresif berpotensi besar untuk menenggelamkan emas.

 

Analisa dan Rekomendasi

Coba perhatikan level-level pada chart H1 berikut ini, traders. Harga emas mengakhiri sesi perdagangan kemarin dengan berada di sekitar level 1810.


Berikut adalah beberapa skenario yang dapat digunakan sebagai acuan trading hari ini:

  1. Skenario utama hari ini akan mencoba untuk membuka posisi SELL. Perhatikan zona support 1800.00 yang dapat digunakan sebagai acuan entry kali ini. Dengan begitu, Anda dapat mempersiapkan posisi sell pada area tersebut, sesaat setelah menemukan sinyal breakout yang terkonfirmasi. Stop Loss dapat diletakkan pada level 1814.47 sedangkan Take Profit diletakkan hingga 1775.31.

  2. Skenario alternatif kedua, zona resisten 1827.28 dapat digunakan untuk acuan entry BUY. Dengan begitu, Anda dapat membuka posisi buy jika menemukan sinyal dan candle breakout yang terkonfirmasi di sekitar harga tersebut. Stop Loss dapat diletakkan di level 1814.47 sementara Take Profit dapat diletakkan hingga level 1856.74.

 

Selalu ingat dan pahami risiko serta money management Anda sebelum bertransaksi!

Keep Your Trading Safe and Have a Good Trade!


*Penulis merupakan ahli forex dan bekerja di sebuah perusahaan pialang lokal. Apabila ingin menyampaikan pertanyaan atau berdiskusi dengan Erik, Anda dapat menuliskannya pada kolom komentar di bawah ini atau mengunjungi halaman Tanya Jawab berikut.






KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE