Menu

Kombinasi BB Dan ADX Untuk Swing Trading

Erik Tri Cahyo

Untuk menemukan posisi entry yang akurat sesuai dengan arah tren memang tidak mudah. Akan tetapi, kombinasi BB dan ADX bisa jadi solusi. Bagaimana caranya? Simak selengkapnya di artikel berikut ini.

Banyak sekali jenis dan tipe trading yang bisa digunakan untuk mendulang keuntungan. Namun jika dikelompokkan berdasarkan durasi bertradingnya, ada dua kategori trading yang paling umum digunakan yakni intraday trading dan swing trading.

Intraday trading biasanya digunakan oleh trader yang ingin mendulang keuntungan yang cepat. Trader tipe ini biasanya melakukan entry/exit dihari yang sama. Karena trader tipe ini entry dan exit dihari yang sama, maka strategi dan teknik analisa yang digunakan pun cenderung sederhana.

Berbeda dengan intraday trading, swing trading biasanya digunakan oleh trader yang tidak hanya mencari keuntungan saja akan tetapi juga ingin mendapatkan keuntungan dengan potensi maksimalnya. Karena swing trading mempunyai target keuntungan maksimal, maka strategi trading yang digunakan pun harus bisa memenuhi kebutuhan tersebut.

Agar bisa memenuhi kebutuhan swing trading tersebut, strategi yang bisa digunakan pun harus mempunyai dua komponen penting yakni pendeteksi tren dan momentum entry/exit. Strategi trading sederhana yang bisa memenuhi dua komponen tersebut adalah strategi trading kombinasi Bollinger Band dengan Average Directional Movement Index (ADX).

Baca Juga:

Uji Coba Strategi Trading Tanpa Biaya Di Akun Demo

 

Sekilas Tentang Bollinger Band

Bollinger Band (BB) adalah indikator mainstream yang umumnya digunakan untuk mengukur volatilitas pasar. Indikator turunan dari moving average ini mempunyai visual tiga kurva. Kurva tersebut terdiri dari kurva tengah (mid BB), kurva atas (upper BB) dan kurva bawah (lower BB). Mid BB pada indikator ini sebenarnya adalah indikator moving average berperiode 20. Sementara lower/upper BB adalah perhitungan deviasi dari mid BB.

Penggunaannya pun bisa bervariasi, tergantung kebutuhan dari strategi trading itu sendiri. Indikator BB bisa digunakan sebagai filter tren, pengukur tingkat volatilitas sekaligus juga bisa digunakan sebagai indikator momentum entry/exit. Dengan begitu, indikator BB sebenarnya adalah paket indikator yang lengkap untuk digunakan didalam beragam strategi trading.

 

Sekilas Tentang Average Directional Movement Index

Jika BB adalah indikator yang memiliki paket kombinasi yang lengkap, maka indikator Average Directional Movement Index (ADX) bisa dibilang adalah indikator spesialis dalam mendeteksi tren. Tidak hanya bisa mendeteksi tren saja, indikator ADX ini mampu memvisualkan kekuatan tren dengan sangat akurat.

Indikator yang juga mempunyai tiga kurva ini terdiri dari dua kurva directional index (DI) dan satu kurva ADX. Kurva DI sendiri terdiri dari kurva DI+ dan kurva DI-. Kurva inilah yang digunakan untuk mengetahui tren apa yang sedang berlangsung. Tren bisa dikatakan sedang bullish jika kurva DI+ bergerak di atas kurva DI- dan tren bisa dikatakan bearish jika kurva DI- yang bergerak di atas kurva DI+. Jika terjadi perpotongan di antara kedua kurva tersebut, maka perubahan tren sedang berlangsung.

Sementara kurva ADX digunakan untuk mengukur seberapa kuat tren yang sedang berlangsung. Tren dinilai sedang lemah atau bisa dibilang belum ada tren yang terbentuk jika nilai kurva ADX berada di bawah level 20. Sebaliknya, tren yang kuat akan mulai terbentuk jika nilai kurva ADX mulai bergerak naik dari bawah level 20 hingga ke level yang lebih tinggi.

 

Setup Swing Trading Dengan BB Dan ADX

Dari penjelasan di atas, menggunakan kombinasi indikator BB dan ADX bisa menjadi alternatif terbaik untuk strategi swing trading. Dengan menggunakan indikator ADX sebagai filter tren dan juga bantuan dari indikator BB untuk mengetahui tingkat volatilitas pasar, maka kita bisa entry posisi dengan arah dan timing yang benar.

Tanpa banyak basa-basi, kita lanjut saja ke preparation-nya. Yang perlu disiapkan untuk strategi trading ini adalah:

 

Setup Posisi BUY

Entry buy hanya bisa dilakukan jika kriteria berikut telah terpenuhi:

Baca Juga:

Buy/Sell Ratio in Forex Market

 


Kesulitan Akses Seputarforex?
Buka melalui
https://bit.ly/seputarforex

Atau akses dengan cara:
PC | Smartphone

WASPADAI PENIPUAN
Mengatasnamakan Seputarforex!

Baca Selengkapnya Di Sini
×
  • Pasang Ekstensi VPN Di Browser
    • Search kata kunci "vpn" atau "proxy" di Mozilla AddOns atau Chrome Webstore.
    • Setelah menemukan salah satu vpn (contoh: browsec), klik "pasang" atau "tambahkan".
    • Aktifkan ekstensi.
Anda juga bisa mendapatkan info lebih detail di:
@seputarforex
@seputarforex.fanspage
@seputarforex
×

Cara Utama:
Unduh Aplikasi Seputarforex di Playstore.

Cara Alternatif:
Anda juga bisa mendapatkan info lebih detail di:
@seputarforex
@seputarforex.fanspage
@seputarforex

Stop Loss Dan Take Profit

Stop loss bisa diletakkan di area sekitaran mid BB. Sedangkan untuk take profit, kita bisa melakukannya dengan exit manual ketika kurva ADX sudah mulai jenuh (di atas level 50) atau saat kurva ADX tidak lagi menanjak dan sudah mulai menurun.

Berikut contoh setup buy beserta skenario exit yang sudah terkonfirmasi.

 

Setup Posisi SELL

Entry sell hanya bisa dilakukan jika kriteria berikut telah terpenuhi:

Baca Juga:

The Ultimate 3 EMA Crossover Strategy Revealed

Stop Loss Dan Take Profit

Stop loss bisa diletakkan di area mid BB. Sedangkan untuk take profit bisa dilakukan profit-taking secara manual saat kurva ADX sudah tidak menanjak lagi atau sudah mulai menunjukkan adanya penurunan.

Berikut contoh setup sell beserta skenario exit yang sudah terkonfirmasi.

 

Penutup

Dengan menggunakan indikator BB dan ADX, kita bisa entry posisi dengan benar sesuai dengan tren yang sedang berlangsung. Tidak hanya itu, dengan bantuan dari indikator ADX, kita bisa entry dan exit disaat yang tepat. Pasalnya, rules dari strategi ini mengharuskan kita entry hanya ketika penguatan tren mulai berlangsung dan keluar (profit taking) ketika tren sudah mulai melemah.

Layaknya strategi trading lain yang perlu berlatih dan penguasaan, maka sangat disarankan untuk mencoba strategi trading ini terlebih dahulu di akun demo. Karena sejatinya, tidak semua orang mungkin bisa menerapkan strategi trading ini. Selain untuk meningkatkan jam terbang dalam menggunakan strategi ini, berlatih juga bisa membantu untuk meningkatkan disiplin. Selalu ingat, practice makes perfect.

Akhir kata, selalu ingat dan pahami risiko serta money management sebelum bertransaksi! Karena percaya atau tidak, money management berperan penting dalam kesuksesan bertrading. Tidak ada strategi trading yang benar-benar bisa menjanjikan keuntungan yang absolut. Akan tetapi penggunaan money dan risk management yang tepat bisa menjadikan strategi trading sederhana menjadi sumber keuntungan yang konsisten.

 

Untuk mendeteksi trend dan melihat sinyal entry, selain indikator ADX, Anda bisa menggabungkan Bollinger Band dengan RSI atau candlestick Heiken Ashi. Seperti apa caranya? Baca panduannya di artikel berjudul 3 Indikator Terbaik Pelengkap Bollinger Bands.


Penulis merupakan ahli forex dan bekerja di sebuah perusahaan pialang lokal. Apabila ingin menyampaikan pertanyaan atau berdiskusi dengan Erik, Anda dapat menuliskannya pada kolom komentar di bawah ini atau mengunjungi halaman Tanya Jawab berikut.



Klik di sini untuk tahu cara belajar dan menguasai trading dengan mudah.




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE