Menu

Mengenal Teori Gelombang Elliot (Bagian 3)

Martin

Teori gelombang Elliot adalah salah satu analisa teknikal yang sering digunakan para trader dan analis untuk memprediksi arah gerak trend dengan mengamati siklus pasar.

Seperti diketahui, faktor utama agar berhasil menerapkan teori gelombang Elliot dalam trading adalah kemampuan mengidentifikasi gelombang dengan benar. Menurut Elliot pasar selalu bergerak dengan formasi lima gelombang impulsif, diikuti tiga gelombang korektif. Ada tiga aturan utama yang digunakan dalam praktek untuk mengidentifikasi formasi gelombang Elliot dalam sebuah trend seperti berikut:

Menurut Elliot, aturan utama di atas mutlak harus dipenuhi. Jika dalam identifikasi lima gelombang impulsif ada yang tidak sesuai dengan aturan tersebut, maka harus dicari titik awal (starting point) lainnya untuk memulai identifikasi dari awal lagi. Di samping itu ada beberapa aturan tambahan yang tidak mutlak harus dipenuhi:

Dengan identifikasi yang benar, kita bisa mengantisipasi level-level entry dan exit sesuai dengan aturan diatas.


Contoh Penggunaan Teori Gelombang Elliot Dalam Trading

Berikut dicontohkan kita memulai identifikasi uptrend dengan menentukan titik awal gelombang pertama hingga terjadi retrace gelombang ke-2:

Untuk menentukan titik entry yang tepat, kita mengacu pada aturan bahwa panjang gelombang ke 2 tidak melampaui awal gelombang pertama, kemudian kita periksa level-level Fibonacci Retracement. Kita bisa menunggu hingga level Fibo Retracement-nya menunjukkan reaksi atau melanjutkan arah uptrend-nya.

Dalam hal ini, pada level Fibo Retracement 50%, pergerakan harga kembali ke arah uptrend. Kita bisa entry buy di sekitar level Fibo Retracement 50%-nya.

 

Catatan: jika ternyata panjang gelombang ke-2 melampaui titik awal gelombang pertama, maka identifikasi yang telah kita lakukan salah. Berikut contoh lain pada pergerakan harga downtrend:

Pada gambar di atas tampak formasi flat pada gelombang korektif A-B-C. Dari formasi candlestick-nya kita tentukan level entry sell serta level stop loss-nya.

Catatan: jika ternyata panjang gelombang ke-2 melampaui titik awal gelombang pertama, maka identifikasi yang telah kita lakukan salah. Jika contoh di atas ternyata benar, kemungkinannya bisa sebagai berikut:

Karena formasi gelombang yang terjadi pada pergerakan harga pasar riil tidak persis sama dengan teori, maka trader harus sering berlatih untuk membaca formasi gelombang pasar riil guna mendapatkan interpretasi formasi gelombang Elliot yang benar.

Untuk pendalaman materi berikutnya mengenai gelombang Elliot, simak juga artikel 3 Hal Pokok Dalam Trading Dengan Gelombang Elliot atau sampaikan pertanyaan Anda pada kolom komentar.



Klik di sini untuk tahu cara belajar dan menguasai trading dengan mudah.
Apipudin

salam kenal, saya berkeinginan utk mempelajari dan sdh dalam pembelajaran meski sekedar membaca dan memahami pengetahuan diartikel ini...
bagaimana menentukan posisi entry dan close nya ya mr. Martin S?

Martin S

@ Apipudin:
Untuk entry Anda harus bisa menentukan saat dimulainya gelombang, misal saat berakhirnya gelombang 1 dan dimulainya gelombang ke 2, dan Anda bisa open sell pada level yang Anda perkirakan sebagai awal gelombang ke 2 tersebut. Atau saat berakhirnya gelombang 2 dan dimulainya gelombang ke 3, dan Anda bisa open buy pada level yang Anda perkirakan sebagai awal gelombang ke 3 tersebut, dst.

Bagi setiap trader level penentuan awal dan akhir gelombang bisa bebeda, tergantung dimana Anda mengambil patokan gelombangnya.

Untuk exit (close) Anda harus bisa menentukan saat berakhirnya gelombang, misal sebelumnya Anda punya posisi buy saat gelombang 1, dan Anda telah memperkirakan level saat berakhirnya gelombang 1 tersebut, Anda bisa pasang take profit pada level yang Anda perkirakan sebagai akhir gelombang 1 tersebut.

Semua penentuan perkiraan awal dan akhir gelombang bisa dibantu dengan Fibonacci retracement dan Fibonacci expansion. Untuk entry dan exit bisa dibantu dengan analisa price action yang dikonfirmasi oleh indikator teknikal.

Sebagai informasi tambahan bisa Anda baca:
3 Hal Pokok Dalam Trading Dengan Gelombang Elliot
Menggunakan Elliot Wave dalam Trading Forex

Andry

RSI dan ZigZag sangat membantu. Itu pengalaman pribadi saya.Set RSI (14) ,ZigZag (24,5,3) dan ZigZag (120,5,3).
Kami menemukan Wave 2 70% FR 61,8 dan Wave 4 75% FR 38,2.
Saat Wave 2 selesai, maka pastikan Wave 3 Bearish dimulai saat RSI overbought dan 2 ZigZag bertemu di atas Wave 3 Bullish dimulai saat RSI oversold dan 2 ZigZag bertemu di bawah.
Saat Wave 4 selesai, maka pastikan Wave 5 Bearish dimulai saat RSI overbought dan 2 ZigZag bertemu di atas Wave 5 Bullish dimulai saat RSI oversold dan 2 ZigZag bertemu di bawah.

Martin S

@ Andry:
Terima kasih atas sharingnya. Mungkin bisa diberikan contohnya agar bisa diikuti para pembaca..





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE