Menu

Podcast: Ngobrol Asyik Seputar Ekspektasi Vs Realita Forex

Sfteam

Tergolong manakah diri Anda? Lebih banyak berekspektasi atau realistis saat trading forex? Ketahui jawabannya di podcast berikut ini.

Dalam trading forex, kerap kali trader pemula terjebak pada ekspektasi-ekspektasi menyesatkan yang justru berakhir mengecewakan. Mengapa? Penyebab utamanya adalah karena ekspektasi yang dibangun tidak sesuai dengan realita di lapangan.

Biasanya, trader forex pemula sudah berekspekstasi yang macam-macam saat baru terjun ke dunia trading forex. Contoh-contoh ekspektasi yang kerap kali dibayangkan oleh trader pemula pernah kami ulas di artikel ekspektasi vs realita dalam forex. Hal ini berbanding terbalik dengan trader yang sudah profesional, mereka tidak akan berekspektasi lebih saat trading, sebab sudah sadar jika mereka menghadapi pasar forex yang tidak bisa diprediksi 100% pergerakannya.

Lantas, apakah berbahaya bila trader forex terlalu berekspektasi? Dan bagaimana agar tidak terjebak pada ekspektasi yang menyesatkan?

Nah, pertanyaan-pertanyaan tersebut akan terjawab di podcast berikut ini. Pada episode podcast ini, tim seputarforex telah melakukan interview melalui telepon dengan salah satu swing trader profesional, Rizki Rosadi. Selain itu, beliau juga membagikan beberapa "tips jitu" agar trader pemula bisa trading lebih realistis.

Setelah menyimak podcast kami, mungkin Anda bisa mengambil inspirasi. Termasuk manakah diri Anda? Apakah lebih cenderung berekspektasi berlebihan atau realistis saat trading? Tentu pertanyaan itu hanya Anda yang bisa menjawabnya.

 

Faktor kesuksesan trader forex tidak hanya datang dari aspek kemampuan analisa saja, melainkan juga dilatarbelakangi oleh faktor psikologi. Inilah salah satu alasan 90% trader gagal, karena kurang memperhatikan aspek psikologis. Simak kumpulan artikel psikologi trading untuk belajar membentuk mindset dan mental trader sukses.



Klik di sini untuk tahu cara belajar dan menguasai trading dengan mudah.




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE