Menu

Pola Pennant Bearish Dan Bullish

Martin

Pola pennant atau panji-panji mengisyaratkan kemungkinan penerusan arah trend dengan karakteristik pergerakan trend yang kuat disusul oleh konsolidasi pola segitiga.

Pola pennant atau panji-panji adalah pola pergerakan harga yang mengisyaratkan kemungkinan penerusan arah trend (trend continuation pattern). Pola ini bisa terjadi pada semua time frame dengan karakteristik pergerakan trend yang kuat disusul oleh konsolidasi pola segitiga sehingga menyerupai bentuk panji-panji. Pola pennant terdiri dari pennant bearish dan pennant bullish. Berikut ini penjelasan dan cara tradingnya serta perbedaannya dengan pola segitiga.

 

Pola Pennant Bearish

Pola ini terjadi ketika harga bergerak downtrend dengan kuat, kemudian terjadi koreksi yang ditandai dengan formasi pin bar reversal atau doji dan disusul oleh pola segitiga yang menunjukkan konsolidasi, tetapi karena sentimen bearish masih kuat maka harga meneruskan downtrend dengan menembus garis support segitiga (bagian bawah).

Keadaan ini terjadi akibat sebagian seller yang melakukan aksi ambil untung (profit taking) sementara para seller baru menyusul masuk pasar sehingga harga terdorong dengan kuat meneruskan downtrend.

Seperti tampak pada gambar diatas, harga bergerak bearish dengan kuat setelah menembus level support garis segitiga. Entry sell bisa dilakukan setelah harga menembus garis support segitiga, dengan stop loss beberapa pip diatas garis resistance segitiga (bagian atas). Level target atau take profit ditentukan minimal sebesar pip saat dimulainya downtrend hingga selesainya level koreksi (x), sehingga bisa diperoleh risk/reward ratio yang memadai.

 

Pola Pennant Bullish

Pola ini kebalikan dari pola pennant bearish, terjadi ketika harga bergerak uptrend dengan kuat, disusul dengan koreksi dan pola segitiga yang menunjukkan konsolidasi, tetapi karena sentimen bullish masih kuat maka harga meneruskan uptrend dengan menembus garis resistance segitiga.

Konsolidasi terjadi akibat sebagian buyer melakukan aksi ambil untung sementara buyer baru menyusul masuk pasar sehingga harga kembali terdorong keatas dengan kuat dan uptrend berlanjut

Entry buy bisa dilakukan setelah harga menembus garis resistance segitiga, dengan stop loss beberapa pip dibawah garis support segitiga. Level target atau take profit ditentukan minimal sebesar pip saat dimulainya uptrend sampai selesainya level koreksi (x), sehingga bisa diperoleh risk/reward ratio yang memadai.

 

Perbedaan Pola Pennant Dengan Pola Segitiga

  1. Seperti halnya pola flag (bendera), pola pennant selalu didahului oleh flagpole atau tiang bendera yang mencerminkan pergerakan trending yang kuat baik uptrend maupun downtrend sebelum memulai koreksi dan konsolidasi (membentuk pola segitiga). Sementara pola segitiga biasanya tidak didahului oleh pergerakan trend yang kuat.

  2. Periode waktu pola pennant lebih pendek dibandingkan periode waktu pola segitiga sehingga pola pennant dianggap sebagai konsolidasi jangka pendek. Menurut para chartist (technicalist) jumlah candle pada pola pennant biasanya kurang dari 30 sementara untuk pola segitiga lebih dari 30 candle.



Klik di sini untuk tahu cara belajar dan menguasai trading dengan mudah.
Sapta

dear admin izin bertanya, untuk menggambarkan pola2 candel seperti diatas, lebih cocok di time frame berapa ya? 1menit,5menit,1h atau gimana? masih nyubie dan masih belajar   terima kasih

Martin S

@ Sapta:

Bukan untuk menggambarkan, tetapi untuk mengamati pola candle yang terjadi.
Pola-pola candle seperti di atas bisa terjadi pada time frame berapa saja, tetapi semakin tinggi time frame akan semakin akurat atau semakin valid, karena semakin rendah time frame akan semakin banyak noise.

Misal: pola candle tertentu yang terjadi pada time frame daily akan lebih valid dibandingkan pola yang sama pada time frame 30 menit.
Lebih valid maksudnya kemungkinan kebenarannya lebih tinggi.





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE