Menu

Sinyal Trading Dari Histogram MACD

Martin

Histogram MACD atau OSMA bisa untuk membuka posisi trading, dan pada beberapa kasus sering kali memberikan sinyal yang lebih cepat dibandingkan dengan indikator MACD itu sendiri.

Trader forex pada umumnya telah terbiasa dengan indikator oscillator seperti RSI, CCI, MACD dan lainnya, tetapi banyak diantara trader yang kurang memperhatikan cara alternatif dalam menggunakan indikator MACD, terutama pada histogram-nya. Artikel ini membahas penggunaan histogram MACD untuk membuka posisi trading, dan pada beberapa kasus sering kali memberikan sinyal yang lebih cepat dibandingkan dengan indikator MACD itu sendiri.

Informasi yang diberikan oleh histogram
Histogram pada indikator MACD juga disebut OSMA atau Oscillator’s Moving Average, yang memang ditampilkan dalam bentuk histogram atau bar chart. Histogram ini adalah selisih antara nilai MACD dan garis signal. Pada platform standard Metatrader indikator yang merupakan bagian dari MACD ini disebut OSMA dan disajikan terpisah dengan indikator MACD, sedang pada platform trading lainnya MACD dan histogram ditampilkan bersamaan. Namun ada beberapa broker dengan platform Metatrader membuat tampilan MACD dan OSMA yang disatukan.

Jika garis kurva MACD berada diatas garis sinyal maka bar histogram akan positif, dan ketika garis kurva MACD berada dibawah garis sinyal maka bar histogram negatif. Tinggi bar histogram tergantung dari selisih antara nilai MACD dan garis sinyal-nya.




Gambar diatas menjelaskan informasi yang diberikan oleh garis histogram. Label pertama menunjukkan ketika nilai MACD (garis warna merah) lebih besar dari garis sinyal (warna biru). Kondisi ini ditunjukkan oleh bar-bar histogram warna hijau yang positif dan mempunyai tinggi yang sama dengan selisih MACD dan garis sinyal. Berikutnya adalah kondisi ketika MACD lebih kecil dari garis sinyal (MACD berada dibawah garis sinyal) yang ditunjukkan oleh bar-nar histogram negatif atau bergerak dibawah garis nol (0.00000). Tampak juga ketika garis MACD dan garis sinyal berpotongan, maka nilai bar histogram sama dengan nol, dan arah gerak bar histogram selanjutnya berlawanan dengan sebelumnya atau berganti arah.

Entry berdasarkan arah gerak bar histogram MACD
Arah gerak histogram MACD itu sendiri adalah sebuah sinyal trading. Perhatikan gambar berikut:




Pertama kita perhatikan saat ketika bar histogram menjauh dari garis nol, atau ketika bar tersebut tampak lebih panjang. Sinyal trading yang sesungguhnya terjadi ketika bar histogram mencapai puncak (atau lembah) dan tampak lebih pendek. Momen inilah saatnya kita untuk entry. Sell ketika bar histogram bergerak dari puncak menuju ke garis nol, dan buy ketika bar histogram bergerak dari lembah menuju ke garis nol. Sinyal tersebut lebih cepat dibandingkan dengan cara konvensional yang menunggu perpotongan (crossing) antara garis kurva MACD dan garis sinyal.

Good trading !



Klik di sini untuk tahu cara belajar dan menguasai trading dengan mudah.
Sakti S.

Sampai sekarang, saya masih kesulitan mencari sinyal entry untuk trading, bagaimana caranya?

Rizal Sf

Pada dasarnya strategi entry yang terukur dan effisien akan menentukan keberhasilan trading dalam jangka panjang. Anda bisa membaca artikel kami berjudul 4 Tips Entry Yang Akurat untuk menentukan cara entry yang sesuai sistem trading Anda.

Sakti S.

Makasih mas Rizal.





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE