Menu

2018 Akan Tentukan Peran Jangka Panjang Bitcoin

Yodik Prastya

Kenaikan nilai Bitcoin yang telah terjadi pada tahun 2017, serta pertahanan nilainya pada tahun 2018 akan menjadi modal penting untuk memperoleh legitimasi.

Roger McNamee, seorang pemodal ventura Amerika dan salah satu investor awal di Facebook, dalam sebuah wawancara dengan CNBC akhir bulan Desember 2017, memperkirakan bahwa 2018 akan menjadi tahun kejayaan kembali atau kehancuran bagi Bitcoin (BTC).

McNamee percaya bahwa kenaikan nilai Bitcoin yang telah terjadi pada tahun 2017, serta pertahanan nilainya pada tahun 2018 akan menjadi modal penting untuk memperoleh legitimasi potensial dari otoritas negara maupun Bank Sentral, karena legitimasi selalu didasarkan dan bergantung pada daya tahan koin selama kurun waktu tertentu.

 

Investor ventura tersebut juga menyebutkan bahwa Bitcoin masih merupakan pasar yang sangat kecil dalam konteks dunia keuangan global, tetapi memang setahun ini Bitcoin sudah menunjukkan kenaikan besar di ranah spekulatif. Hal yang sering dilupakan oleh banyak orang adalah investasi harusnya merupakan sebuah "Safe Haven" dimana keamanan lebih dipentingkan. Namun jika spekulasi yang diunggulkan, maka Bitcoin menjadi tidak lebih dari sebuah instrumen spekulatif, dan karena itu maka tidak layak digunakan sebagai sebuah alat tukar atau mata uang.

Jika dilihat dari keseluruhan mata uang fiat yang saat ini beredar (EUR, GBP, USD, dan lain-lain), hampir keseluruhan mata uang tersebut memiliki nilai yang lebih stabil, meskipun ada beberapa bagian kecil yang nilainya turun hingga mendekati angka nol seperti yang terjadi pada mata uang Zimbabwe.

Menurut McNamee, kinerja pasar Bitcoin saat ini dengan pangsa pasar sekitar $230 miliar, dan volume perdagangan 24 jam terakhir sebesar $21 miliar (pada saat tulisan ini dibuat), menunjukkan bahwa Bitcoin berpotensi untuk menarik lebih banyak uang. Pada akhirnya, jika Bitcoin dapat bertahan dengan stabil, kripto tersebut dapat diakui oleh pasar keuangan global.

Dengan tingkat aktivitas yang semakin meningkat, nantinya akan ada pihak-pihak yang rela menginvestasikan uangnya untuk membuat Bitcoin menjadi bagian jangka panjang dari pasar keuangan. Kemudian tahun 2018 inilah yang akan menentukan apakah Bitcoin mampu menjawab tantangan stabilitas tersebut atau tidak.

Di pekan terakhir tahun lalu, Bitcoin (BTC) bersama dengan hampir keseluruhan pasar kripto sempat mengalami penurunan yang parah. Pasar memang pulih dengan cepat, tetapi BTC masih tertinggal dan berkonsolidasi hingga sekarang. Dalam beberapa prediksi disebutkan bahwa Ronnie Moas berpendapat Bitcoin bisa mencapai level tertinggi $28,000 di tahun 2018. Kemudian McNamee, Dr. Julian Hosp, Pendiri TenX, menilai volatilitas yang lebih ekstrim dapat terjadi pada tahun 2018 dengan mengatakan bahwa harga BTC mampu mencapai $60,000 atau bahkan turun hingga di bawah $5,000.


Berita Kripto Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE