Menu

3 Faktor Yang Menaikkan Harga Emas Ke 1500 Malam Ini

Nadia Sabila

Harga emas kembali terkerek ke atas level kunci 1500. Namun secara umum, pergerakannya masih terjebak dalam sentimen perdagangan yang ranging.

Seputarforex.com - Di sesi perdagangan Rabu (09/Oktober) dini hari, XAU/USD naik 0.61 persen ke 1502.31. Sementara itu, harga emas spot naik 0.4 persen ke 1499.67 per ounce pada pukul 17:37 GMT, menyusul kenaikan 1 persen ke 1508.31 di sesi perdagangan sebelumnya. Sedangkan harga emas futures di bursa komoditas New York Mercantile Exchange menduduki level 1510.75 a troy ounce.

Kenaikan harga emas malam ini terdukung oleh tiga faktor:

PM Inggris Boris Johnson gagal untuk meyakinkan Kanselir Jerman Angela Merkel untuk menyetujui proposalnya soal penghindaran border checks di perbatasan Irlandia. Dalam hal ini, Uni Eropa jelas menunjukkan bahwa mereka ingin mengendalikan penuh perbatasan Custom Unions dan Single Markets.

Selain itu, deadline terhadap proposal PM Boris Johnson kian dekat sementara Hard Brexit yang diusungnya dinilai akan sangat merugikan bagi keuangan Inggris. Kondisi ini membuat para investor merasa perlu untuk membeli emas sebagai aset safe haven.

Di sisi lain, data ekonomi AS kembali mengecewakan. Kendati berdampak medium pada mata uang, Inflasi Produsen atau PPI AS yang anjlok kembali membangkitkan ekspektasi bahwa The Fed perlu memotong suku bunganya lagi bulan ini.

Terlepas dari Rate Cut The Fed, isu perang dagang juga memberikan peluang bagi bullish emas kali ini. Saham-saham di Wall Street memerah dan menambah tekanan bagi pasar global sehubungan dengan kabar soal rencana pembatasan aliran modal ke China, dan pemblokiran sejumlah perusahaan China jelang negosiasi besok.

Menurut analisis Phillip Streible dari RJO Futures, kondisi tersebut akan membuat harga emas tertambat dalam sentimen perdagangan yang ranging untuk beberapa waktu ke depan. Angka 1465 akan menjadi level rendah dan 1566 kemungkinan akan menjadi level tertinggi bagi harga emas.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE